Berlina (BRNA) Raih Pinjaman Rp40 Miliar dari Pemegang Saham Utama
Martina Priyanti • 05 Jun 2024
Ilustrasi kesepakatan pemberian pinjaman oleh pemegang saham. (Shutterstock)
Saham BRNA pada perdagangan hari ini, Rabu (5/6/2024) per pukul 13.35 WIB tercatat berada pada posisi Rp605
Bareksa.com - PT Berlina Tbk (BRNA) memperoleh fasilitas pinjaman dari pemegang saham utamanya yaitu PT Dwi Satrya Utama (DSU). Manajemen BRNA dalam keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa BRNA memperoleh fasilitas pinjaman sebesar Rp40 miliar, dengan periode mulai 31 Mei 2024 hingga 31 Desember 2030 dan suku Bunga 7,5% per tahun.
Manajemen BRNA memaparkan latar belakang dilakukannya transaksi ini adalah BRNA membutuhkan dukungan lembaga perbankan untuk terus bertumbuh. Bank menyetujui perubahan fasilitas dalam perpanjangan Perjanjian Pinjaman terhadap BRNA dengan memperbaharui syarat dan ketentuan dalam Perjanjian Bank tersebut, di antaranya adalah dukungan dari Pemegang Saham Utama yaitu DSU.
Pemberian pinjaman oleh DSU kepada BRNA ini merupakan transaksi afiliasi dan bukan merupakan transaksi material sesuai regulasi Otoritas Jasa Keuangan/OJK dalam POJK 42/2020 dan 17 /2020. Dalam penuturannya Manajemen BRNA menambahkan transaksi pinjaman dana dari DSU, merupakan pemenuhan syarat dan ketentuan dalam perpanjangan perjanjian pinjaman BRNA dengan pihak Bank atas perubahan fasilitas yang diberikan serta akan digunakan untuk tambahan dana operasional.
Sementara itu saham BRNA pada perdagangan hari ini, Rabu (5/6/2024) per pukul 13.35 WIB tercatat berada pada posisi Rp605.
Beli Saham di Sini
(IQPlus/15635212/mp)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.