Bukit Asam (PTBA) Sebar Dividen Rp4,6 Triliun, 75% dari Laba Bersih

Abdul Malik • 10 May 2024

an image
Ilustrasi karyawan sedang mengoperasikan alat berat untuk menambang batu bara di lokasi tambang PT Bukit Asam Tbk (PTBK). (www.ptba.co.id)

Sebanyak 25% dari laba bersih tahun buku 2023 atau senilai Rp1,5 triliun akan digunakan sebagai laba ditahan

Bareksa.com - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) menyetujui pembagian dividen 75% dari laba bersih tahun 2023 atau senilai Rp4,6 triliun. Nilai itu setara dengan Rp397,7 per saham.

Direktur Utama PTBA Arsal Ismail dalam Konferensi Pers usai RUPST di Jakarta, Rabu, menjelaskan 25% dari laba bersih tahun buku 2023 atau senilai Rp1,5 triliun akan digunakan sebagai laba ditahan untuk pengembangan operasional bisnis perseroan ke depan.

Ia menyebutkan pencapaian kinerja operasional bisnis pada 2023 dapat dijaga dalam tren positif dengan implementasi strategi bisnis yang tepat, sehingga mampu mendukung ekspansi kinerja yang lebih berkelanjutan. "Kami bersyukur perolehan kinerja tahun 2023 tetap pada tren yang positif, sehingga kami mampu mendukung penciptaan nilai tambah yang lebih baik pada industri pertambangan Indonesia," ujar Arsal.

Beli Saham di Sini

Dalam RUPST, tidak ada perubahan susunan pengurus perseroan sehingga susunan pengurus saat ini:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Irwandi Arif
Komisaris Independen : Andi Pahril Pawi
Komisaris Independen : Kurnia Toha
Komisaris Independen : Rahmat Hidayat Pulungan
Komisaris : Edmar Piterdono Hamzah
Komisaris : Carlo Brix Tewu

Dewan Direksi

Direktur Utama : Arsal Ismail
Direktur Keuangan & Manajemen Risiko : Farida Thamrin
Direktur Pengembangan Usaha : Rafly Yandra
Direktur Operasi & Produksi : Suhedi
Direktur Sumber Daya Manusia : Suherman

Selama tahun 2023, PTBA mencatatkan pendapatan senilai Rp38,5 triliun sehingga menopang pencatatan laba bersih senilai Rp6,1 triliun. Total produksi dan pembelian batu bara PTBA pada 2023 mencapai 41,9 juta ton, atau tumbuh 13 persen year on year (yoy) dibandingkan sebesar 37,1 juta ton pada tahun 2022. Capaian produksi PTBA melampaui target 41 juta ton yang ditetapkan pada awal tahun 2023.

Beli Saham di Sini

(IQPlus/12860905/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.