Bareksa.com - Distributor ponsel PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA) melalui entitas usahanya yaitu Erajaya Digital Pte. Ltd. (ERAD) menerbitkan Surat utang (Bonds) pada tanggal 24 Agustus 2023. Tujuan penerbitan surat utang global (global bond) ini adalah untuk belanja modal dan investasi perusahaan.
Amelia Allen Head of Legal dan Corporate Secretary ERAA dalam keterangan tertulisnya Jumat (25/8) menuturkan bahwa ERAD menerbitkan surat utang senilai SGD50.000.000 dengan rincian frekuensi Kupon Semi-Annual dengan tanggal kupon berakhir pada 24 Agustus 2026 serta tanggal kupon pertama pada 24 Februari 2024. Obligasi korporasi ini memiliki tingkat Kupon dan Imbal Hasil hingga Jatuh Tempo sebesar 4,5%.
Lebih lanjut Amelia memaparkan Bonds ERAD ini terdaftar di Singapore Exchange Securities Trading Limited (SGX-ST) atau Bursa Efek di Singapura dengan hasil pemeringkatan efek AA oleh Standard & Poor's (S&P) yang merupakan lembaga pemeringkat efek bersifat kredit yang menyediakan pelayanan dalam pelaporan kredit dagang dan konsumen secara global.
Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF) bertindak sebagai penjamin, CGIF merupakan Institusi yang didirikan sebagai trust fund dari Asian Development Bank (ADB) yang memiliki arti bahwa walaupun secara operasional dan keuangan terpisah dari ADB. Namun, secara hukum bukan merupakan badan hukum yang terpisah. Kantor Pusat CGIF berlokasi di Manila, Filipina dan Morgan Stanley Asia (Singapore) Pte. dan DBS Bank Ltd bertindak sebagai sebagai Joint-Lead Managers.
"Tujuan penerbitan surat utang ini adalah untuk belanja modal dan investasi perusahaan di Singapura and Malaysia dan akan memperkuat posisi keuangan ERAD dan Entitas Anaknya, khususnya untuk kinerja dan pengembangan usaha ERAD di masa mendatang, sehingga untuk kedepannya diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih baik kepada Group Perseroan dan pemangku kepentingan," tuturnya.
Sebagai informasi, ERAD adalah Perusahaan terkendali dengan kepemilikan tidak langsung oleh ERAA melalui Erajaya Holding Pte. Ltd. (EH) dengan kepemilikan 100% dimiliki oleh Perseroan serta tidak ada hubungan afiliasi antara pihak-pihak yang melakukan transaksi.
Amelia Allen menambahkan Penerbitan surat utang (Bonds) ini tidak mengakibatkan dampak material langsung terhadap kegiatan operasional dan keuangan ERAA.
Klik untuk Beli Reksadana Sekarang
(23927316/IQPlus/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.