Masih Stabil Saat IHSG Turun, Ini Rahasia Reksadana Pasar Uang Insight dan Capital

Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 09 Januari 2025) :

​Reksadana Saham

IHSG : -5,02%

​Indeks Reksadana Saham : -5,03%
Syailendra Equity Platinum Fund Kelas B : -3%

​​Indeks Reksadana Saham Syariah : -3,99%
Sucorinvest Sharia Equity Fund : -4,2%

Reksadana Campuran​

Indeks Reksadana Campuran : -2,69%
​Capital Balanced Growth : -1,29%

​Indeks Reksadana Campuran Syariah : -3,07%
Sucorinvest Sharia Balanced Fund : 0,71%

Reksadana Pendapatan Tetap​

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : -0,41%
Kisi Fixed Income Fund Plus : 0,6%

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : -0,09%
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A : 0,45%

Reksadana Pasar Uang​

Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

​Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,39%
Capital Money Market Fund : 0,51%

​Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,32%
Insight Money Syariah : 0,51%

​​Reksadana Ind​eks​

​Sucorinvest IDX30 : -7,31%
BRI Indeks Syariah : -8,85%

Investasi Reksadana di Sini

​Ringkasan Informasi Pasar​

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (09/01/2025) turun 0,22% ke level 7.064,588. Berdasarkan data ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik ke level 7,225% pada Kamis (09/01/2025) pukul 18.00 WIB.

Meskipuh IHSG melemah, reksadana pasar uang dapat dijadikan pilihan untuk investasi jangka pendek dan diversifikasi portofolio. Reksadana pasar uang berisikan instrumen pasar uang yang terbilang stabil, seperti deposito bank dan obligasi dengan jatuh tempo kurang dari setahun.

Di marketplace reksadana terbaik Bareksa terdapat dua reksadana pasar uang yang mampu mencetak imbal hasil 17,38% dan 16,78% dalam tiga tahun terakhir. Dua reksadana itu ialah ​Insight Money dan Capital Money Market Fund.

Reksadana Insight Money yang dikelola oleh PT Insight Investments Management, mencatatkan cuan 17,38% dalam tiga tahun terakhir. Berdasarkan fund fact sheet periode November 2024, portofolio investasi reksadana ini ialah Obligasi Bukit Makmur Mandiri Utama (BOLD02A), obligasi Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry (LPPI01BCN2), obligasi Medco Power Indonesia (SWMEDP01ACN1), obligasi Merdeka Copper Gold (MDKA04ACN4), obligasi OKI Pulp & Paper Mills (OPPM02B), obligasi Pelabuhan Indonesia IV (PIKI01B), obligasi Indah Kiat Pulp & Paper (INKP02BCN3), Obligasi Sinar Mas Agro Resources & Technology (SMAR04BCN1), obligasi Provident Investasi Bersama (PALM02ACN3) dan obligasi Wahana Inti Selaras (WISL03A).

Sedangkan Capital Money Market Fund yang dikelola oleh PT Capital Asset Management, mencatatkan cuan 16,78% tiga tahun terakhir.Berdasarkan fund fact sheet periode Desember 2024, portofolio investasi reksadana ini ialah Obligasi Bkljt IV Indah Kiat Pulp & Paper Thp V Thn 2024 sr A, Surat Berharga Negara seri PBS017, Deposito Bank Aladin Syariah Tbk, Deposito Bank Capital Tbk, Obligasi Subordinasi Bkljt I Bank Sumut Thp I Thn 2018, Obligasi Bkljt IV Merdeka Copper Gold Thp V Thn 2024 sr A, Obligasi Bkljt II Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry Thp III Thn 2024 sr A, Obligasi Bkljt I Oto Multiartha Thp II Thn 2024 sr A, Deposito Bank Bukopin Syariah, dan Deposito Bank Victoria Syariah.

Beli Capital Money Market Fund di Sini

​​Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Beli Reksadana di Sini

(Romainah/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.