Bareksa.com - Daftar reksadana pembagi dividen di super app investasi Bareksa sedang mencorong, bahkan cuannya mencapai 5,84% sebulan terakhir. Kondisi itu seiring bergairahnya pasar saham dan obligasi Tanah Air di tengah optimisme investor atas prospek pemangkasan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) dalam rapat (FOMC) pada 17-18 September pekan depan. Kondisi ini membuat potensi cuan investor semakin berlipat. Sebab, selain mendapatkan imbal hasil yang saat ini sedang melesat, juga berpeluang meraih dividennya.
Terbaru, kini ada sebanyak 14 reksadana yang tersedia di Bareksa yang memiliki fitur pembagian dividen. 11 di antaranya merupakan jenis reksadana pendapatan tetap, 3 lainnya masing-masing 1 produk reksadana saham, indeks dan campuran. BNI-AM Inspiring Equity Fund yang merupakan jenis reksadana saham berhasil mencatatkan cuan 5,84% sebulan terakhir. Alokasi aset reksadana ini pada Agustus 2024, sebanyak 85% di saham dan 15% di pasar uang.
Portofolio investasi reksadana dengan dana kelolaan Rp1,29 triliun ini pada Agustus 2024, di antaranya 9,33% atau sekitar Rp138 miliar di saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), kemudian 9,12% atau sekitar Rp117 miliar di saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), serta 7,74% atau sekitar Rp99 miliar di saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
Sumber : fund fact sheet BNI-AM Inspiring Equity Fund Agustus 2024
Menurut prospektus, reksadana BNI-AM Inspiring Equity Fund punya kebijakan pembagian dividen, yakni dalam hal nilai investasi yang dimiliki oleh investor di bawah Rp2 miliar, maka pembagian hasil investasi yang menjadi hak pemegang unit penyertaan akan dikonversikan menjadi unit penyertaan baru. Namun jika nilai investasinya setara atau di atas Rp2 miliar, maka pembagian hasil investasi akan diberikan dalam bentuk uang tunai.
Di jenis reksadana pendapatan tetap ada Schroder Dana Mantap Plus II yang berhasil mencatatkan cuan 1,17% dalam sebulan terakhir. Reksadana dengan dana kelolaan Rp1,8 triliun pada Agustus 2024 ini mengalokasikan 96,3% dari asetnya di obligasi dan 367% di pasar uang. Portofolio investasinya di antaranya Obligasi Negara Indonesia seri FR0064, FR0068, FR0082, FR0083, FR0087, FR0091, FR0092, FR0096, FR0097 dan FR0100.
Reksadana ini punya kebijakan pembagian hasil investasi jika ada, yakni akan dibukukan ke dalam Schroder Dana Mantap Plus II, sehingga selanjutnya akan meningkatkan nilai aktiva bersih. Manajer investasi sewaktu-waktu bisa membagikan sebagian keuntungan yang diperoleh Schroder Dana Mantap Plus II dalam bentuk uang tunai kepada pemegang unit penyertaan (nasabah), atau dapat diinvestasikan kembali menjadi unit penyertaan bila diinginkan oleh nasabah.
Pembagian keuntungan dalam bentuk uang tunai dapat menyebabkan nilai aktiva bersih per unit penyertaan Schroder Dana Mantap Plus II terkoreksi. Pembayaran pembagian keuntungan berupa uang tunai akan ditransfer ke rekening yang terdaftar atas nama nasabah. Selain itu, semua biaya bank termasuk biaya transfer tersebut menjadi beban nasabah.
Selanjutnya ada Trimegah Fixed Income Plan yang mencatat imbal hasil 0,81% sebulan terakhir. Reksadana pendapatan tetap dengan dana kelolaan Rp2,28 triliun itu mengalokasikan 95,17% asetnya di obligasi, utamanya obligasi korporasi. Top portofolionya di antaranya Obligasi II Wahana Inti Selaras Tahun 2023 Seri B, Obligasi Berkelanjutan I Trimegah Sekuritas Indonesia Tahap I Tahun 2023 Seri B, Obligasi Berwawasan Lingkungan I Arkora Hydro Tahun 2023 Seri A, hingga Obligasi Berkelanjutan I Provident Investasi Bersama Tahap I Tahun 2023 Seri B.
Kebijakan dividen reksadana ini ialah setiap hasil investasi yang diperoleh akan dibukukan ke dalam Trimegah Fixed Income Plan, sehingga akan meningkatkan nilai aktiva bersih. Manajer investasi berwenang untuk membagikan hasil investasi dalam bentuk tunai atau dikonversi jadi unit penyertaan. Jika dalam bentuk tunai, maka dividen akan ditransfer ke rekening nasabah, yang akan menyebabkan nilai aktiva bersih per unit penyertaan terkoreksi. Namun jika dalam bentuk unit penyertaan, maka manajer investasi akan menginstruksikan kepada Bank Kustodian untuk mengonversi dividen menjadi unit penyertaan baru. Dividen Trimegah Fixed Income Plan akan dibagikan setiap 3 bulan sekali, pada Maret, Juni, September dan Desember.
Beli Trimegah Fixed Income Plan di Sini
Kemudian Batavia Obligasi Utama mencatatkan return 0,67% sebulan terakhir. Reksadana pendapatan tetap dengan dana kelolaan Rp1,66 triliun ini punya kebijakan investasi 80-100% di efek bersifat utang atau efek beragun aset dan sisanya di pasar uang. Dividen reksadana ini akan dibukukan kembali ke dalam Batavia Obligasi Utama, sehingga meningkatkan nilai aktiva bersih. Dividen secara serentak akan dibagikan dalam bentuk tunai yang besarnya proporsional berdasarkan kepemilikan unit penyertaan nasabah, atau dapat diinvestasikan kembali menjadi unit penyertaan. Jika dividen dibagikan dalam bentuk tunai, maka biaya transfer jadi beban nasabah.
Adapun Sucorinvest Monthly Income Fund mencatatkan cuan 0,62% sebulan. Reksadana obligasi dengan dana kelolaan Rp139,4 miliar ini mengalokasikan investasinya mayoritas atau 92,1% di obligasi, utamanya obligasi korporasi dan sisanya 7,89% di pasar uang. Portofolio investasinya di antaranya obligasi LPPI01BCN2, OPPM03B, PALM02ACN2, SMAR03BCN2, SMMF02BCN3, TPIA04ACN2, TYRO01A, VOKS02CN1, WISL03B dan deposito Bank Victoria International Tbk,
Kebijakan dividen reksadana ini ialah setiap hasil investasi akan dibukukan ke dalam Sucorinvest Monthly Income Fund, sehingga akan meningkatkan nilai aktiva bersih. Manajer investasi bisa membagikan sebagian atau seluruh hasil investasi 1 bulan sekali, termasuk menentukan besarnya hasil investasi yang akan dibagikan kepada nasabah. Bentuk dividen bisa dalam bentuk tunai atau dalam unit penyertaan baru secara proporsional sesuai kepemilikan nasabah. Jika dalam bentuk tunai, maka akan menyebabkan nilai aktiva bersih per unit penyertaan terkoreksi. Namun jika dividen dalam bentuk unit penyertaan, maka manajer investasi akan menginstruksikan ke bank kustodian untuk mengonversikan hasil investasi menjadi unit penyertaan baru.
Daftar terbaru reksadana pembagi dividen yang tersedia di Bareksa selengkapnya ada dalam tabel berikut:
No | Reksadana | Jenis | Manajer Investasi | Dana Kelolaan | Imbal Hasil 1 bulan | Bentuk Dividen |
1 | BNI-AM Inspiring Equity Fund | Saham | BNI Asset Management | Rp1,29 triliun | 5,84% | Jika nilai investasi nasabah di bawah Rp2 miliar, maka dividen dalam bentuk penambahan unit penyertaan. Namun jika di atas Rp2 miliar, maka dividen dalam bentuk tunai |
2 | BNI-AM Indeks IDX30 | Indeks | BNI Asset Management | Rp1,42 triliun | 3,38% | Dividen bisa dibagi dalam bentuk tunai atau unit penyertaan baru secara proporsional sesuai kepemilikan nasabah |
3 | BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Maskara Investasi | Pendapatan tetap | BNI Asset Management | Rp156,03 miliar | 0,36% | Jika nilai dividen yang diterima nasabah di bawah Rp1,5 juta, maka akan dikonversi jadi unit penyertaan baru. Namun jika dividen setara atau di atas Rp1,5 juta, maka dibagi dalam bentuk tunai |
4 | BNP Paribas Equitra Campuran Harmoni | Campuran | BNP Paribas Asset Management Indonesia | Rp169,76 miliar | 0,47% | Dividen bisa dalam bentuk tunai atau unit penyertaan baru sesuai kebijakan manajer investasi. Hal ini akan diinformasikan terlebih dahulu ke nasabah. |
5 | Mandiri Investa Dana Utama Kelas A | Pendapatan tetap | Mandiri Manajemen Investasi | Rp1,48 triliun | 0,57% | Jika nilai investasi nasabah setara atau di atas Rp100 juta saat tanggal cum date, maka dividen dibagi dalam bentuk tunai. Namun jika di bawah Rp100 juta saat tanggal cum date, maka dkonversi jadi unit penyertaan. |
6 | Manulife Obligasi Unggulan Kelas A | Pendapatan tetap | Manulife Aset Manajemen Indonesia | Rp2,3 triliun | 0,32% | Pembagian dividen sebulan sekali. Dividen akan dikonversi jadi unit penyertaan jika nilai investasi nasabah di bawah Rp100 juta saat tanggal cum date. Namun setara atau di atas Rp100 juta saat tanggal cum date, maka nasabah berhak meminta dividen untuk dikonversi menjadi unit penyertaan atau dalam bentuk tunai. |
7 | Manulife Pendapatan Bulanan II | Pendapatan tetap | Manulife Aset Manajemen Indonesia | Rp2,01 triliun | 0,29% | Dividen dibagikan setiap bulan. Jika nilai investasi nasabah setara atau di atas Rp100 juta pada tanggal cum date, maka dividen akan dibagikan dalam bentuk tunai. Namun jika nilai investasi di bawah Rp100 juta saat cum date, maka akan langsung dikonversikan menjadi unit penyertaan. |
8 | Manulife Syariah Sukuk Indonesia | Pendapatan Tetap | Manulife Aset Manajemen Indonesia | Rp170,98 miliar | -0,12% | Pembagian dividen sebulan sekali. Jika nilai investasi nasabah setara atau di atas Rp100 juta saat cum date, maka dividen akan dibagikan secata tunai. Namun jika di bawah Rp100 juta, maka dividen akan langsung dikonversi menjadi unit penyertaan. |
9 | Syailendra Pendapatan Total Return Kelas A | Pendapatan tetap | Syailendra Capital | Rp502,23 miliar | 0,24% | Dividen bisa dibagikan dalam bentuk penambahan unit penyertaan atau tunai secara proporsional sesuai kepemilikan nasabah. |
10 | Schroder Dana Andalan II | Pendapatan tetap | Schroder Investment Management Indonesia | Rp558,08 miliar | 0,07% | Dividen dibagikan setiap bulan bisa dalam bentuk tunai dengan konsekuensi NAB per unit penyertaan terkoreksi. Namun nasabah berhak meminta dividen dikonversi menjadi unit penyertaan baru. |
11 | Schroder Dana Mantap Plus II | Pendapatan tetap | Schroder Investment Management Indonesia | Rp1,82 triliun | 1,17% | Dividen dibagikan bisa dalam bentuk tunai dengan konsekuensi NAB per unit penyertaan terkoreksi. Namun nasabah berhak meminta dividen dikonversi menjadi unit penyertaan baru. |
12 | Trimegah Fixed Income Plan | Pendapatan tetap | Trimegah Asset Management | Rp2,29 triliun | 0,81% | Dividen bisa dibagikan dalam bentuk tunai atau dikonversi menjadi unit penyertaan baru. Dividen dibagikan 3 bulan sekali pada Maret, Juni, September dan Desember. |
13 | Batavia Dana Obligasi Utama | Pendapatan tetap | Batavia Prosperindo Aset Manajemen | Rp1,66 triliun | 0,67% | Dividen bisa dalam bentuk tunai dengan konsekuensi nilai aktiva bersih per unit penyertaan terkoreksi |
14 | Sucorinvest Monthly Income Fund | Pendapatan tetap | Sucor Asset Management | Rp39,4 miliar | 0,62% | Dividen bisa dalam bentuk tunai atau dikonversi jadi unit penyertaan baru yang besarnya proporsional sesuai kepemilikan nasabah. |
Sumber : Bareksa, kinerja per 12/9/2024
(Romainah/Sigma Kinasih/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.