Dana Kelolaan Industri Reksadana Nasional Mei 2024 Jadi Rp485,74 Triliun

Martina Priyanti • 11 Jun 2024

an image
Ilustrasi dana kelolaan reksadana atau asset under management (AUM) industri reksadana nasional. (Shutterstock)

Reksadana indeks tercatat yang mengalami penurunan kelolaan terdalam yakni mencapai -18,25% YTD

Bareksa.com - Kinerja industri reksadana nasional kembali terkoreksi pada bulan lalu atau Mei 2024. Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market May 2024 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan dana kelolaan maupun unit penyertaan reksadana nasional, kembali tumbuh negatif sepanjang tahun berjalan/YTD pada bulan lalu.

Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market May 2024

Dana kelolaan reksadana terbuka (open end) pada akhir Mei 2024 tercatat Rp485,74 triliun, turun sekitar -3,80% sepanjang tahun berjalan/YTD. Pertumbuhan negatif juga terjadi secara tahunan/YOY, yakni -4,4%. Sementara itu secara bulanan naik 0,53%.

Senada dengan penurunan nilai dana kelolaan, unit penyertaan pada bulan lalu juga turun, yakni sepanjang tahun berjalan -1,45% dan secara tahunan -0,1%. Sementera secara bulanan/MOM naik 1,5%.

Sebagai informasi, dana kelolaan industri ini hanya menghitung reksadana publik dan tidak memasukkan reksa dana penyertaan terbatas (RDPT), private equity fund (dana ekuitas swasta), discretionary fund atau kontrak pengelolaan dana (KPD), dana investasi real estat (DIRE) dan efek beragun aset (EBA).

Dana Kelolaan Jenis Reksadana

Sementara itu dana kelolaan menurut jenis, Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market May 2024 menyebutkan kelolaan reksadana pasar uang pada bulan lalu, menjadi Rp80,2 triliun atau -3,64% sepanjang tahun berjalan/YTD. Di sisi lain kelolaan reksadana pendapatan tetap tercatat naik 1,20% YTD menjadi Rp150,7 triliun pada Mei 2024.

Sedangkan dana kelolaan reksadana campuran pada akhir Mei 2024 tercatat menjadi Rp28,6 triliun, naik 0,96% sepanjang tahun berjalan/YTD. Di sisi lain untuk dana kelolaan reksadana saham, tercatat -11,50% YTD, menjadi Rp92,7 triliun.

Adapun koreksi dana kelolaan lebih besar terjadi pada reksadana indeks, yang minusnya mencapai -18,25% YTD, sehingga kelolaannya menjadi Rp10,6 triliun pada bulan lalu.

20 Manajer Investasi dengan Dana Kelolaan Terbesar Mei 2024

Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market May 2024

Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2024. Untuk berlangganan laporan ini silakan hubungi marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com).

Beli Reksadana, Klik di Sini

(Reynaldi Gumay/Martina Priyanti)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.