Bareksa.com - Per 5 Oktober 2023, imbal hasil reksa dana Capital Fixed Income Fund dan I-Hajj Syariah Fund masing-masing mencapai 7,76% dan 6,93% dalam setahun terakhir yang ditopang oleh kinerja obligasi korporasi yang tidak terlalu sensitif atas kebijakan pemerintah Amerika untuk tetap menahan tingkat bunga acuan di level tinggi.
Terlihat di dalam grafik, reksa dana berbasis obligasi korporasi seperti Capital Fixed Income Fund dan I-Hajj Syariah Fund masih bergerak stabil dalam sebulan terakhir ini. Sementara itu, reksadana pendapatan tetap lainnya yang memiliki portofolio besar di obligasi negara tertekan dalam waktu singkat.
Grafik: Perbandingan Kinerja Reksadana Periode Okt 2022-Okt 2023
Sumber: Bareksa.com
Beli Capital Fixed Income Fund
Meskipun potensi imbal hasil tidak sebesar obligasi pemerintah, obligasi korporasi bisa menjadi pilihan diversifikasi saat kondisi eksternal mendorong fluktuasi di pasar.
Seperti kondisi saat ini, merespon yield (imbal hasil) obligasi negara tenor 10 tahun yang jadi acuan naik ke ke 7,05%, level tertinggi dalam 9 bulan terakhir, harga obligasi negara pun langsung tertekan. Dampaknya, reksa dana berbasis obligasi negara turun, tetapi reksa dana yang mayoritas portofolionya di obligasi korporasi relatif lebih stabil.
Tim Analis Bareksa melihat kondisi dapat menjadi peluang. Reksa dana berbasis obligasi korporasi dapat menjadi portofolio utama bagi investor yang wait & see menunggu fluktuasi di pasar obligasi mereda. Produk reksa dana pendapatan tetap berbasis obligasi korporasi yang jadi rekomendasi Bareksa adalah I-Hajj Syariah Fund dan Capital Fixed Income Fund.
Sebagai pengingat, selalu pahami profil risiko dan tujuan investasi sebelum mengambil keputusan untuk berinvestasi reksa dana.
(Ni Putu Kurniasari/Ariyanto Dipo Sucahyo/Sigma Kinasih/hm)
* * *
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.