Bareksa.com - Dalam berinvestasi, seorang Smart Investor harus mengetahui tujuan keuangannya yang bisa menjadi panduan bagi pemilihan produk dan perkiraan jangka waktu. Investasi reksa dana pendapatan tetap seperti STAR Stable Income Fund bisa jadi pilihan untuk jangka pendek hingga menengah bagi investor moderat.
Biasanya, tujuan keuangan itu dapat berupa benda, sesuatu yang ingin dilakukan, atau jumlah uang tertentu. Bisa saja tujuan keuangan adalah membeli mobil, rumah, dana pensiun atau liburan ke luar negeri. Atau, bisa saja tujuan keuangan kamu lebih sederhana seperti bisa mengumpulkan Rp100 juta dalam waktu satu tahun.
Untuk memahami bagaimana reksa dana bisa membantu kamu mengumpulkan uang untuk tujuan kamu tersebut, mari gunakan simulasi investasi reksa dana. Simulasi ini menggunakan data historis dari reksa dana pendapatan tetap STAR Stable Income Fund yang tersedia di super app Bareksa.
Misalkan saja, kamu sudah memiliki modal Rp50 juta pada 1 Agustus 2022. Lalu, kamu dapat menyisihkan senilai Rp3,75 juta per bulan, atau sekitar Rp125.000 per hari, untuk top up (menambah) investasi reksa dana setiap tanggal 1.
Dari angka tersebut, kamu memiliki total modal investasi sebesar Rp95 juta. Kemudian, karena ada imbal hasil (return) investasi, total hasil investasi kamu pada 9 Agustus 2023 sudah mencapai Rp100,32 juta.
Grafik Simulasi Investasi Reksa Dana STAR Stable Income Fund
Sumber: Bareksa.com
Nah, hasil simulasi investasi tersebut menunjukkan bahwa kamu menerima return investasi sebesar Rp5,3 juta. Artinya, ada pertumbuhan sekitar 5,61% dari modal investasi kamu.
Dengan hasil investasi tersebut yang sudah mencapai Rp100 juta, kamu bisa melakukan apapun tujuan keuangan kamu. Contohnya, untuk uang muka rumah, membeli kendaraan, liburan ke luar negeri, melanjutkan pendidikan tinggi, modal bisnis atau berbagai keinginan lainnya.
Reksa dana STAR Stable Income Fund adalah reksa dana pendapatan tetap yang dikelola oleh manajer investasi Surya Timur Alam Raya Asset Management (STAR AM). Produk reksa dana ini bertujuan untuk mengupayakan tingkat pertumbuhan yang stabil dan berkesinambungan dengan tingkat risiko yang terukur untuk melindungi modal Pemegang Unit Penyertaan.
Per Juli 2023, komposisi portofolio dalam reksa dana ini adalah 82,87% di obligasi. Sementara itu, 17,13% dari portofolio reksa dana berinvestasi pada kas dan deposito.
Dari sisi kinerja, reksa dana ini menunjukkan pertumbuhan yang menarik dan bisa melampaui tolok ukurnya (benchmark). Selama setahun terakhir (per 31 Juli 2023), STAR Stable Income Fund mencatat return 7,38%. Sementara itu, benchmark-nya hanya membukukan return 4,8% setahun.
Lalu, apa yang menopang kinerja reksa dana ini? Menurut fund fact sheet reksa dana per Juli 2023, berikut daftar 10 aset terbesar (top holdings) STAR Stable Income Fund:
Deposito PT Bank CIMB Niaga TBK
Deposito PT Bank KB Bukopin Syariah
Deposito PT Bank Sahabat Sampoerna
Obligasi Berkelanjutan I SINAR MAS MULTIARTHA THP II TH 2020 SERI B
Obligasi Berkelanjutan II SINAR MAS MULTIFINANCE THP I TH 2020 SERI B
Obligasi OKI PULP & PAPER MILLS II TH 2022 SERI B
Obligasi Berkelanjutan IV Indomobil Finance Tahap II Thn 2022 Seri B
Obligasi Berkelanjutan BFI Finance Indonesia Tahap V Thn 2023 Seri B
Obligasi Berkelanjutan Astra Sedaya Finance Tahap I Tahun 2023 Seri B
Obligasi II Hino Finance Indonesia Thnk 2023 Seri B
Reksa dana pendapatan tetap ini mendapat kepercayaan investor yang cukup besar, terlihat dari pertumbuhan dana kelolaannya (asset under management/AUM) dalam sebulan terakhir. Per Juli 2023, AUM reksa dana ini mencapai Rp2,9 triliun, naik sekitar 52% dibandingkan angka per akhir Juni sebesar Rp1,9 triliun.
Temukan STAR Stable Income Fund sebagai produk eksklusif di super app Bareksa. Reksa Dana ini bisa dibeli dengan modal mulai Rp10.000 saja.
(ADV | hm)
* * *
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Konten bersponsor. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.