Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 14 Juli 2023) :
IHSG : 2,54%
Indeks Reksadana Saham : 0,77%
Rencana Cerdas : 3,29%
Indeks Reksadana Saham Syariah : 0,59%
BNP Paribas Pesona Syariah : 2,52%
Indeks Reksadana Campuran : 0,95%
Schroder Dana Terpadu II : 0,58%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : 1,1%
Schroder Syariah Balanced Fund : 0,39%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,19%
Reksa Dana Allianz Fixed Income Fund 2 : 0,59%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,37%
Reksa Dana Syariah Majoris Sukuk Negara Indonesia : 0,49%
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,25%
Capital Money Market Fund : 0,37%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,27%
Reksa Dana Syariah Capital Sharia Money Market : 0,27%
Reksa Dana Indeks Avrist Indeks LQ45 : 1,75%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Jumat (14/07/2023) naik 0,87 % ke level 6.869,572. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat turun ke level 6.191% pada Jumat (14/07/2023) pukul 16.48 WIB.
Di tengah kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat dua reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,31% dan 1,29% dalam sehari pada perdagangan 14 Juli 2023. Reksadana itu ialah Manulife Saham SMC Plus dan Sucorinvest Maxi Fund.
Reksadana Manulife Saham SMC Plus yang dikelola oleh PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, mencetak imbal hasil (return) 1,31% dalam sehari pada 14 Juli 2023. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2023, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Semen Indonesia Persero Tbk (SMGR), PT Indosat Tbk (ISAT), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), dan PT XL Axiata Tbk (EXCL).
Sedangkan reksadana Sucorinvest Maxi Fund yang dikelola oleh PT Sucorinvest Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 1,29% dalam sehari pada 14 Juli 2023. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2023, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT KMI Wire & Cable Tbk (KBLI), PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN), PT Samindo Resources Tbk (MYOH), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) dan PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN).
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Romainah/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.