Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 29 May 2023) :
IHSG : -3,39%
Indeks Reksadana Saham : -1,22%
BNP Paribas Ekuitas : -0,55%
Indeks Reksadana Saham Syariah : -2,06%
Mandiri Investa Atraktif Syariah : -4,49%
Indeks Reksadana Campuran : -0,65%
Schroder Dana Terpadu II : 1,03%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : -0,82%
Schroder Syariah Balanced Fund : 0,62%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,90%
Reksa Dana Allianz Fixed Income Fund 2 : 1,29%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,78%
Reksa Dana Syariah Bahana Mes Syariah Fund Kelas G : 1,65%
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,35%
Capital Money Market Fund : 0,42%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,35%
Reksa Dana Syariah Capital Sharia Money Market : 0,4%
Reksa Dana Indeks BNP Paribas Sri Kehati : 1,13%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (29/05/2023) melemah 0,09% ke level 6.681,102. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat turun ke level 6,41% pada Senin (29/05/2023) pukul 13.23 WIB.
Saat IHSG melemah, di super app investasi Bareksa terdapat dua reksadana pendapatan tetap yang masih mampu mencetak imbal hasil 35,55% dan 29,73% dalam 3 tahun terakhir. Dua reksadana itu adalah STAR Stable Income Fund dan Syailendra Pendapatan Tetap Premium.
Reksadana STAR Stable Income Fund, kelolaan PT Surya Timur Alam Raya, mencetak imbal hasil 35,55% dalam 3 tahun terakhir. Berdasarkan fund fact sheet periode April 2023, portofolio investasi reksadana ini adalah DEPOSITO PT BANK KB BUKOPIN SYARIAH, OBLIGASI BERKELANJUTAN II MERDEKA COPPER GOLD TAHAP I TAHUN 2021 SERI B, OBLIGASI BERKELANJUTAN II SINAR MAS MULTIARTHA TAHAP II TAHUN 2022 SERI C, OBLIGASI BERKELANJUTAN III BANK VICTORIA TAHAP I TAHUN 2023 SERI A, OBLIGASI BERKELANJUTAN IV SUMMARECON AGUNG TAHAP I TAHUN 2022, OBLIGASI BERKELANJUTAN I SINAR MAS MULTIARTHA TAHAP II TAHUN 2020 SERI B, OBLIGASI BERKELANJUTAN II SINAR MAS MULTIFINANCE TAHAP I TAHUN 2020 SERI B,OBLIGASI II PINDO DELI PULP AND PAPER MILLS TAHUN 2022 SERI C, OBLIGASI OKI PULP & PAPER MILLS II TAHUN 2022 SERI B, dan OBLIGASI SUKUK MUDHARABAH LONTAR PAPYRUS PULP & PAPER INDUSTRY I THN 2018 SERI B.
Sedangkan reksadana Syailendra Pendapatan Tetap Premium, kelolaan PT Syailendra Capital, mencetak imbal hasil 29,73% dalam 3 tahun terakhir. Berdasarkan fund fact sheet periode April 2023, portofolio investasi reksadana ini adalah Obligasi BAFI02BCN3, BFIN05BCN4, DOC_CAPT, FR0070, FR0077, FR0081, FR0089, FR0096, FR0098, dan WOMF04BCN3.
Beli Syailendra Pendapatan Tetap Premium
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi,atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Romainah/hm)
* * *
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.