Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan imbal hasil (return) tertinggi, beserta indeks acuannya periode sebulan terakhir (per 18 November 2022) :
IHSG : 3,62%
Indeks Reksadana Saham : 1,71%
Schroder 90 Plus Equity Fund : 4,4%
Indeks Reksadana Saham Syariah : 0,66%
BNP Paribas Pesona Syariah : 2,19%
Indeks Reksadana Campuran : 0,82%
Schroder Dynamic Balanced Fund : 4,38%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,43%
Schroder Syariah Balanced Fund : 1,65%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,76%
Eastspring Investments IDR High Grade Kelas A : 2,59%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,35%
Majoris Sukuk Negara Indonesia : 1,19%
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,26%
Capital Money Market Fund : 0,4%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,32%
Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia : 0,37%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 18 November 2022 naik 0,53% ke level 7.082,18. Berdasarkan data id.investing.com (diakses 18/11/2022 pukul 17.00 WIB) benchmark obligasi pemerintah tercatat tetap di level 7,1% pada 18 November 2022.
Di tengah kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat reksadana campuran yang mampu mencetak imbal hasil 1,26% dalam sehari pada perdagangan 18 November 2022. Reksadana campuran itu adalah STAR Balanced II.
Reksadana STAR Balanced II yang dikelola oleh PT Surya Timur Alam Raya Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 1,26% dalam sehari pada 18 November 2022. Berdasarkan fund fact sheet periode Oktober 2022, portofolio investasi reksadana ini ialah deposito PT Bank KB Syariah Bukopin TBK, deposito PT Bank Panin Dubai Syariah TBK, Obligasi Berkelanjutan I Indah Kiat Pulp & Paper Tahap III Tahun 2020 Seri B, saham PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI), PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (IBST), PT Modernland Realty Tbk (MDLN), PT Pacific Strategic Financial Tbk (APIC), dan PT Sugih Energy Tbk (SUGI).
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Reynaldi Gumay/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.