Bareksa.com - Mengakhiri paruh pertama tahun ini, industri reksadana Tanah Air harus rela mengalami penurunan dana kelolaan (asset under management/AUM) yang cukup dalam. Berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), per Juni 2022 akumulasi nilai aktiva bersih (NAB) reksadana secara industri adalah Rp548,48 triliun.
Nilai tersebut mencerminkan penyusutan dana kelolaan reksadana yang mencapai Rp31,48 triliun (-5,43 persen) jika dibandingkan posisi akhir tahun 2021 yang sebesar Rp579,96 triliun.
Di sisi lain, per semester I 2022 total unit penyertaan reksadana juga ikut mengalami penurunan sebesar 15,91 miliar unit (-3,77 persen) ke level 406,28 miliar unit, dari sebelumnya 422,19 miliar per Desember 2021. Hal itu menandakan pelaku pasar lebih dominan melepas kepemilikan reksadana mereka.
Tipe Reksadana | AUM Des 2021 | AUM Jun 2022 | Pertumbuhan |
Capital Protected Fund | 104.63 | 109.71 | 5.08 |
Equity Fund | 134.60 | 125.03 | (9.57) |
Exchanged Traded Fund | 14.77 | 13.58 | (1.19) |
Fixed Income Fund | 157.31 | 144.59 | (12.72) |
Global Fund | 19.44 | 16.80 | (2.63) |
Index Fund | 9.06 | 11.00 | 1.94 |
Mixed Asset Fund | 26.35 | 24.58 | (1.77) |
Money Market Fund | 111.33 | 99.55 | (11.79) |
Sukuk Based Fund | 2.47 | 3.64 | 1.17 |
Total | 579.96 | 548.48 | (31.48) |
Sumber : OJK, diolah Bareksa, dalam Rp triliun
Berdasarkan tabel tersebut, reksadana pendapatan tetap terlihat menjadi jenis yang mengalami penurunan terdalam pada paruh pertama tahun ini. Meski begitu, ternyata masih ada beberapa produk reksadana pendapatan tetap yang mampu mencatatkan pertumbuhan AUM.
Berikut beberapa produk reksadana pendapatan tetap yang tersedia di Bareksa yang berhasil menorehkan kenaikan AUM tertinggi sepanjang enam bulan pertama tahun ini.
No | Nama Reksadana | Manajer Investasi | AUM Des 2021 | AUM Jun 2022 | Pertumbuhan |
1 | Sucorinvest Asset Management, PT | 7,614.16 | 12,868.25 | 5,254.09 | |
2 | Sucorinvest Asset Management, PT | 132.61 | 902.23 | 769.62 | |
3 | Schroder Investment Management Indonesia, PT | 440.84 | 648.72 | 207.87 | |
4 | Syailendra Capital, PT | 456.58 | 571.38 | 114.79 | |
5 | Mandiri Manajemen Investasi, PT | 103.06 | 118.19 | 15.13 |
Sumber : OJK diolah Bareksa, dalam Rp miliar
Berdasarkan tabel tersebut, dapat dilihat 5 besar reksadana pendapatan tetap yang tersedia di Bareksa dengan kenaikan AUM tertinggi sepanjang paruh pertama 2022 menorehkan kenaikan dana kelolaan yang beragam mulai dari Rp15,13 miliar hingga Rp5,25 triliun selama enam bulan.
Kondisi tersebut menggambarkan masih ada beberapa produk reksadana pendapatan tetap yang mendapat kepercayaan investor dalam menempatkan dananya di tengah penurunan kinerja industri sepanjang tahun berjalan ini.
Perlu diketahui, reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(KA01/Arief Budiman/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.