Bareksa.com - Untuk Anda yang sedang mencari produk reksadana dengan pemilihan aset yang terukur, reksadana indeks atau index fund bisa dipertimbangkan. Reksadana indeks merupakan reksadana yang mengacu pada sebuah indeks baik indeks saham maupun indeks obligasi, sehingga pergerakannya mirip dengan acuannya.
Nah, ulasan berikut bisa jadi bahan pertimbangan untuk menentukan produk reksadana indeks (index fund) mana yang akan dipilih.
Dana kelolaan (asset under management/AUM) atau nilai aktiva bersih reksadana, bisa jadi salah satu indikator untuk pertimbangan. Sebab besarnya dana kelolaan reksadana mencerminkan kepercayaan investor untuk menaruh dana dalam suatu produk.
Baca juga Dana Kelolaan Index Fund Rp9,47 Triliun pada April 2022, Ini MI Jawaranya
Berikut posisi 5 besar produk index fund berdasarkan dana kelolaan pada April 2022 :
BNI AM Indeks IDX30 bertahan pada posisi puncak produk reksadana indeks dengan dana kelolaan terbesar pada bulan lalu. Produk yang dikelola oleh BNI Asset Management ini tumbuh 28 persen sepanjang tahun berjalan/YTD dan 14 persen secara bulanan/MoM, dengan dana kelolaan Rp1,33 triliun per akhir bulan lalu.
Posisi ke-2 masih terdapat Avrist Indeks LQ45 dari Avrist Asset Management. Dana kelolaan Avrist Indeks LQ45 bulan lalu Rp901,78 miliar, tumbuh 14 persen secara YTD dan 6 persen secara MOM.
FWD Asset IDX30 Index Equity Fund juga berhasil bertahan pada posisi ke-3. Dana kelolaan FWD Asset IDX30 Index Equity Fund tercatat Rp862,48 miliar, tumbuh 54 persen secara YTD dan naik 7 persen secara MOM.
Syailendra MSCI Indonesia Value Fund Kelas A dari Syailendra berhasil naik dua peringkat jadi posisi ke-4, dengan dana kelolaan Rp811,39 miliar. Dana kelolaan Syailendra MSCI Indonesia Value Fund Kelas A tumbuh 19 persen secara MOM.
Sementara Principal Index IDX30 II dari Principal Asset Management, bertahan pada posisi kelima produk index fund dengan dana kelolaan terbesar, yakni Rp735,43 miliar. Dana kelolaan Principal Index IDX30 II tumbuh 12 persen YTD dan naik 5 persen MOM.
Sumber : Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report April 2022
Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report April 2022. Untuk berlangganan laporan ini silahkan hubungi marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com).
Baca juga Benarkah Sell in May and Go Away Terjadi Tahun Ini?
(Martina Priyanti/Tim Data/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.