Bareksa.com – Berikut reksadana yang diperdagangkan di marketplace finansial dan investasi terintegrasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan imbal hasil (return) tertinggi, beserta kinerja indeks acuannya (benchmark) periode sebulan terakhir (per 26 Juli 2021) :
IHSG : 1,39 persen
Indeks Reksadana Saham : 0,85 persen
Manulife Greater Indonesia Fund : 5 persen
Indeks Reksadana Saham Syariah : 0,75 persen
Principal Islamic Equity Growth Syariah : 0,68 persen
Indeks Reksadana Campuran : 0,55 persen
STAR Balanced II : 6,5 persen
Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,2 persen
Schroder Syariah Balanced Fund : 0,49 persen
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap: 0,68 persen
Sucorinvest Bond Fund : 1,38 persen
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,57 persen
Eastspring Syariah Fixed Income Amanah Kelas A : 0,68 persen
Benchmark:
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,292 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,396 persen per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,25 persen
Reksa Dana Mega Dana Kas : 0,43 persen
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : -0,13 persen
Sucorinvest Sharia Money Market Fund : 0,38 persen
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 26 Juli 2021 naik 0,08 persen ke level 6.106,39. Berdasarkan data id.investing.com (diakses 26/07/2021 pukul 17.00 WIB) benchmark obligasi pemerintah tercatat naik ke level 6,3 persen pada 26 Juli 2021.
Seiring dengan menguatnya IHSG, di aplikasi marketplace reksadana Bareksa terdapat dua reksadana campuran yang mampu mencetak imbal hasil (return) 2,24 persen dan 1,64 persen dalam sehari pada 26 Juli 2021. Reksadana itu adalah STAR Balanced dan Syailendra Balanced Opportunity Fund.
Reksadana STAR Balanced mencetak imbal hasil (return) 2,24 persen dalam sehari pada 26 Juli 2021. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2021, portofolio investasi reksadana ini adalah Obligasi Berkelanjutan I Chandra Asri Petrochem Tahap I Tahun 2017 Seri B, Obligasi BerkelanjutanII PNM Tahap I Tahun 2017 Seri B, Obligasi Berkelanjutan III Summarecon Agung Tahap II Tahun 2019 SeriA, Obligasi Berkelanjutan III Tower Bersama Infrastructure Tahap IV Tahun 2020 Seri B, saham PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk (LIFE), PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI), PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL), PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), PT Pyridam Farma Tbk (PYFA), dan deposito Sinarmas Multiartha Tbk.
Sedangkan reksadana Syailendra Balanced Opportunity Fund mencetak imbal hasil (return) 1,64 persen dalam sehari pada 26 Juli 2021. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2021, portofolio investasi reksadana ini adalah deposito BBNI_KOTA_MMA, PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
Simak ulasan tips untuk memaksimalkan keuntungan berinvestasi di reksadana : Tips Menabung di Reksadana Agar Tujuan Investasi Dapat Tercapai
(Reynaldi Gumay/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.