Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report January 2021yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan reksadana indeks mencatatkan kinerja positif pada bulan lalu, baik dari sisi asset under management (AUM) atau dana kelolaan maupun unit penyertaan.
Pada Januari 2021, dana kelolaan reksadana indeks tumbuh 6 persen dibandingkan bulan sebelumnya menjadi Rp9,97 triliun secara year to date (YtD). Di sisi lain, unit penyertaan reksadana indeks pada Januari 2021 tercatat tumbuh 9,64 persen, menjadi 10,7 miliar unit secara year to date (YtD).
Pertumbuhan dana kelolaan yang seiring dengan naiknya jumlah unit penyertaan, menggambarkan tidak hanya kinerja reksadana indeks yang menguat tapi juga didukung oleh kepercayaan investor untuk membeli reksadana.
Berikut top 5 manajer investasi (MI) dengan perolehan dana kelolaan reksadana indeks terbesar pada Januari 2021 :
Seperti bulan sebelumnya, pada Januari 2021 BNP AM menduduki peringkat teratas sebagai MI dengan dana kelolaan reksadana indeks terbesar yakni mencapai Rp1,47 triliun. Dana kelolaan reksadana indeks BNP AM, tumbuh 53 secara tahunan/YOY namun terkoreksi atau minus 13 secara MoM dan YtD.
BNP AM menguasai market share reksadana indeks 15 persen.
Syailendra berhasil naik satu peringkat dibandingkan posisinya pada Desember 2020. Pada bulan lalu atau Januari 2021, Syailendra menempati posisi kedua MI dengan dana kelolaan reksadana indeks terbesar yakni Rp1,43 triliun.
Menguasai market share 14 persen reksadana indeks, dana kelolaan reksadana indeks Syailendra tumbuh 38 persen secara bulanan/MoM dan YtD sedangkan secara tahunan/YOY naik 67 persen.
Panin AM bertukar posisi dengan Syailendra Capital. Pada Januari 2021, Panin AM menempati posisi ketiga sebagai MI yang menghimpun dana kelolaan reksadana indeks terbesar dengan dana kelolaannya Rp1,2 triliun. Panin AM menguasai market share reksadana indeks 12 persen.
Posisi keempat MI dengan dana kelolaan reksadana indeks terbesar ditempati Avrist yang naik satu peringkat dibandingkan posisi pada Desember 2020.
Dana kelolaan reksadana indeks Avrist pada bulan lalu Rp915 miliar. Avrist menguasai pangsa pasar reksadana indeks 9 persen.
Sementara Principal AM yang pada Desember 2020 menempati posisi keempat, pada bulan lalu menempati posisi kelima dengan dana kelolaan reksadana indeks Januari 2021, sebesar Rp913 miliar. Principal AM menguasai 9 persen market share reksadana indeks.
Adapun daftar 20 MI dengan dana kelolaan reksadana indeks terbesar pada Januari 2021 selengkapnya dalam tabel berikut :
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report January 2021
Reksadana indeks cocok bagi investor dengan profil risiko agresif, serta tujuan investasi jangka panjang.
Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan Industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report January 2021. Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com).
(Martina Priyanti/Tim Data/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.