Dear Investor, Reksadana Saham Melesat 6% Sehari Lho

Abdul Malik • 02 Feb 2021

an image
Ilustrasi investasi di reksadana saham. (Shutterstock)

Reksadana saham dominasi daftar top 10 imbalan tertinggi harian

Bareksa.com - Kinerja reksadana saham melesat, menyusul bangkitnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdangan kemarin, setelah 7 hari berturut-turut ambyar.

Tercatat daftar top 10 reksadana imbalan tertinggi harian (1/2/2021) di Bareksa semuanya diisi oleh reksadana saham. Kesepuluh reksadana tersebut membukukan imbalan 4,96 persen hingga 6,88 persen.

Peringkat pertama ditempati BNP Paribas Solaris dengan imbal hasil 6,88 persen, disusul Manulife Saham SMC Plus 6,86 persen, Eastspring Investments Value Discovery Kelas A 5,78 persen, Manulife Greater Indonesia Fund 5,74 persen, dan Danareksa Mawar Konsumer 10 dengan imbalan 5,67 persen.

Selanjutnya ada Schroder Dana Istimewa dengan imbalan 5,6 persen, Manulife Saham Andalan 5,44 persen, TRAM Infrastructure Plus 5,07 persen, Bahana Icon Syariah 4,98 persen, serta Eastspring Investments Alpha Navigator Kelas A.

Dari data tersebut, produk reksadana yang terbanyak masuk dalam daftar top 10 ialah kelolaan Manulife Aset Manajemen Indonesia yang menempatkan 3 reksadananya, kemudian Eastspring Investment Indonesia ada 2 produk reksadana.

Top 10 Reksadana Imbalan Tertinggi Harian (1/2/2021)

Sumber : Bareksa

Menurut catatan Bareksa, pada penutupan perdagangan kemarin, IHSG melesat 3,5 persen jadi 6.068. Seiring dengan lonjakan IHSG tersebut kinerja semua indeks reksadana juga menghijau. Lonjakan tertinggi dibukukan indeks reksadana saham 3,16 persen, disusul indeks reksadana saham syariah 2,82 persen, indeks reksadana campuran syariah 1,84 persen dan indeks reksadana campuran 1,76 persen.

Sumber : Bareksa

Untuk diketahui, pada periode 20-29 Januari 2021 seiring penurunan IHSG yang ambrol hingga 8,83 persen, indeks reksadana saham juga jebol hingga minus 8,64 persen. Disusul indeks reksadana saham syariah anjlok 7,66 persen, indeks reksadana campuran minus 4,35 persen dan indeks reksadana campuran syariah negatif 3,83 persen.

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS

DISCLAIMER​
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.