Bareksa.com - Jumlah kepemilikan reksadana (mutual fund) di pasar surat berharga korporasi rupiah domestik menjadi yang terbesar hingga Juli 2019.
Data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menunjukkan jumlah kepemilikan reksadana merupakan yang terbesar pada obligasi korporasi mencapai Rp121,6 triliun atau 27,4 persen dari keseluruhan total obligasi korporasi Rp443,64 triliun.
Bank merupakan institusi terbesar kedua, jumlah kepemilikan bank pada obligasi korporasi mencapai Rp90,44 triliun atau 20,4 persen dari keseluruhan total obligasi korporasi Rp443,64 triliun.
Dana pensiun dan asuransi menjadi institusi terbesar ketiga dan keempat terbesar dalam memiliki obligasi korporasi, dengan presentase masing-masing 19,4 persen dan 17,8 persen.
Kepemilikan Surat Utang Obligasi
Rilis data ekonomi dalam negeri positif
Dari sisi pembelian, data yang sama menunjukkan arus dana beli (net buy) pada obligasi korporasi secara year to date mengalami net buy di semua tipe investor. Mulai dari asuransi hingga Investor Asing kompak melakukan pembelian bersih obligasi korporasi di sepanjang tahun 2019.
Positifnya pasar juga sejalan dengan indikator ekonomi dalam negeri di bulan Agustus yang menunjukkan kondisi positif. Posisi cadangan devisa di bulan Agustus meningkat ke level US$126,44 miliar atau level tertinggi secara tahun berjalan 2019. Inflasi bulan Agustus sedikit meningkat ke level 3,49 persen YoY dari 3,32 persen YoY namun masih sesuai target Bank Indonesia.
Terjaganya kondisi makro dalam negeri mendorong Bank Indonesia kembali memangkas suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate 25bps untuk yang kedua kalinya di tahun 2019 ini ke level 5,5 persen.
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
SBR008 hanya bisa dipesan selama masa penawaran 5-19 September 2019. Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi SBN? Segera daftar di sbn.bareksa.com sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP. Baca panduannya di sini.
Bagi yang sudah pernah membeli SBR atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di sbn.bareksa.com untuk memesan SBN seri berikutnya.
Bila sudah memiliki akun Bareksa untuk reksadana sebelumnya, segera lengkapi data Anda berupa NPWP dan rekening bank yang dimiliki.
Kalau belum punya NPWP, tapi mau beli SBN? Kita juga bisa meminjam NPWP punya orang tua atau suami.
PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
(KA02/AM)