Reksadana Hari Ini : IHSG Melemah, Dua Reksadana Pendapatan Tetap Ini Melesat

Bareksa • 03 Jan 2019

an image
Ilustrasi investasi reksa dana, saham, obligasi, surat utang negara secara online yang terlihat di layar komputer

Syailendra Pendapatan Tetap Premium dan MNC Dana Syariah mencetak return positif dalam setahun

Bareksa.com - Berikut reksadana yang diperdagangkan di marketplace Bareksa dengan return tertinggi, beserta kinerja indeks benchmark periode sebulan terakhir :

Reksadana Saham

IHSG : 2,07  persen
Indeks Reksadana Saham : 1,54  persen
HPAM Ultima Ekuitas 1 : 5,32 persen

Indeks Reksadana Saham Syariah : 1,64 persen
HPAM Syariah Ekuitas : 3.81 persen

Reksadana Campuran

Indeks Reksa Dana Campuran : 0,84 persen
Cipta Dinamika : 6,73 persen

Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,52 persen
Avrist Balanced – Amar Syariah : 2,22 persen

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap: -0,1 persen
CIMB-Principal Total Return Bond Fund : 0,67 persen

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : -0,02 persen
Majoris Sukuk Negara Indonesia : 0,61 persen

Reksa Dana Pasar Uang

Benchmark:
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,395 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,354 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,354 persen per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,56 persen
Mega Dana Kas : 0,67 persen

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,34 persen
Bahana Likuid Syariah : 0,59 persen

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 02 Januari 2019 turun 0,22 persen ke level 6.181,18.  Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih Rp207 miliar. Benchmark obligasi pemerintah naik ke level 8 persen, pada 02 Januari 2019.

Di tengah melemahnya IHSG, reksadana pendapatan tetap dapat dijadikan pilihan untuk menurunkan risiko investasi.

Di marketplace reksadana Bareksa, terdapat dua reksadana pendapatan tetap yang mampu mencetak return 5,83 persen dan 4,77 persen setahun sampai dengan 02 Januari 2019. Dua reksadana tersebut adalah Syailendra Pendapatan Tetap Premium dan MNC Dana Syariah.

Reksadana Syailendra Pendapatan Tetap Premium mencetak return 5,83 persen dalam setahun. Berdasarkan fund fact sheet periode Oktober 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah obligasi SIBMTR01ACN1, BIIF01ACN3, TRAC01ACN1, BBTN01CN1, dan BNLI01SBCN2.

Sedangkan reksadana MNC Dana Syariah mencetak return 4,77 persen dalam setahun. Berdasarkan fund fact sheet periode November 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah obligasi SUK IJ BKLJT I TIMAH THP I THN 2017 A, SUK IJ BKLJT I TIMAH THP I THN 2017 B, SUK IJ BKLJT I SUMMARECON AGUNG THP II THN 2014, SUK MUD BKLJT I BANK MAYBANK INDONESIA THP II THN 2016, dan SUK MUD BKLJT II BANK MAYBANK INDONESIA THP I THN 2017.

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Simak ulasan tips untuk memaksimalkan keuntungan berinvestasi di reksadana : Tips Menabung di Reksadana Agar Tujuan Investasi Dapat Tercapai

(AM)

***

Ingin berinvestasi di reksadana?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.