Reksadana Hari Ini : IHSG Bangkit, Return Reksadana Saham Ini Meroket

Bareksa • 26 Dec 2018

an image
Ilustrasi investasi reksa dana, saham, obligasi, surat utang negara secara online di Bareksa yang disimbolkan dengan pohon tumbuh

Aurora Dana Ekuitas dan HPAM Ultima Ekuitas 1 cetak return 2,2 persen dan 0,42 persen dalam sehari

Bareksa.com - Berikut reksadana yang diperdagangkan di marketplace Bareksa dengan return tertinggi, beserta kinerja indeks benchmark periode sebulan terakhir :

Reksadana Saham

IHSG : 3,62  persen
Indeks Reksadana Saham : 2,09  persen
HPAM Ultima Ekuitas 1 : 8,11 persen

Indeks Reksadana Saham Syariah : 1,92 persen
HPAM Syariah Ekuitas : 9,2 persen

Reksadana Campuran

Indeks Reksa Dana Campuran : 1,68 persen
HPAM Flexi Plus : 5,57 persen

Indeks Reksadana Campuran Syariah : 2,28 persen
Cipta Syariah Balanced : 2,84 persen

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap: 0,45 persen
Syailendra Fixed Income Fund : 1,21 persen

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,48 persen
Majoris Sukuk Negara Indonesia : 1,03 persen

Reksadana Pasar Uang

Benchmark:
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,395 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,354 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,354 persen per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,38 persen
Lancar Victoria Merkurius : 0,57 persen

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,29 persen
Bahana Likuid Syariah : 0,53 persen

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 21 Desember 2018 naik 0,26 persen ke level 6.163,60. Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih Rp830 miliar. Benchmark obligasi pemerintah tetap di level 7,9 persen, pada 21 Desember 2018.

Seiring dengan kenaikan IHSG, di marketplace Bareksa terdapat dua reksadana saham mampu mencetak imbal hasil (return) positif pada perdagangan 21 Desember 2018, yaitu Aurora Dana Ekuitas dan HPAM Ultima Ekuitas 1.

Reksadana Aurora Dana Ekuitas mencetak return 2,2 persen dalam sehari pada 21 Desember 2018. Berdasarkan fund fact sheet periode November 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Indofarma Persero Tbk (INAF), PT Bank Jabar Banten Tbk (BJBR), PT PP Persero Tbk (PTPP), dan PT Semen Baturaja Persero Tbk (SMBR).

Sedangkan reksadana HPAM Ultima Ekuitas 1 mencetak return 0,42 persen dalam sehari pada 21 Desember 2018. Berdasarkan fund fact sheet periode November 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT).

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Simak ulasan tips untuk memaksimalkan keuntungan berinvestasi di reksadana : Tips Menabung di Reksadana Agar Tujuan Investasi Dapat Tercapai

(AM)

***

Ingin berinvestasi di reksadana?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.