Reksadana Hari Ini : IHSG Kembali Naik, Reksadana Campuran Ini Jadi Juara

Bareksa • 16 Jul 2018

an image
Ilustrasi investasi reksa dana, saham, obligasi, surat utang negara secara online yang terlihat di layar komputer

Avrist Balanced – Cross Sectoral menjadi reksadana dengan top return 5,15 persen dalam sehari

Bareksa.com - Berikut reksadana yang diperdagangkan di marketplace Bareksa dengan return tertinggi, beserta kinerja indeks benchmark periode sebulan terakhir :

Reksadana Saham

IHSG : -0,83  persen
Indeks Reksadana Saham : -2,64 persen
TRIM Kapital  : 1,57 persen

Indeks Reksadana Saham Syariah : -1,74persen
HPAM Syariah Ekuitas : 0,99 persen

Reksadana Campuran

Indeks Reksadana Campuran : -1,81 persen
Avrist Balanced – Cross Sectoral : 3,56 persen

Indeks Reksadana Campuran Syariah : -1,52 persen
Avrist Balanced – Amar Syariah  : 0 persen

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap: -0,86 persen
MNC Dana Likuid : 0,39 persen

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : -0,76 persen
MNC Dana Syariah : 0,44 persen

Reksadana Pasar Uang

Benchmark:
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,396 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,354 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,354 persen per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,31 persen
CIMB-Principal Cash Fund : 0,61 persen

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,33 persen
Bahana Likuid Syariah: 0,52 persen ­


Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 13 Juli 2018 naik 0,6 persen ke level 5.944,07. Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih Rp461 miliar. Benchmark obligasi pemerintah tetap di level 7,4 persen pada 13 Juli 2018.

Seiring dengan kenaikan IHSG, reksadana campuran Avrist Balanced – Cross Sectoral berhasil menjadi top return  dengan return  5,15 persen pada 13 Juli 2018.

Aset yang menjadi top holdings dalam portofolionya adalah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT H.M. Sampoerna Tbk (HMSP), dan Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR0064 (FR0064).

(AM)

***

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskanuntuk berinvestasi melalui reksa dana.