Reksadana Hari Ini : IHSG Tertekan, Dua Reksadana Pendapatan Tetap Ini Meroket

Bareksa.com - Berikut reksadana yang diperdagangkan di marketplace Bareksa dengan return tertinggi, beserta kinerja indeks benchmark periode sebulan terakhir :

Reksadana Saham

IHSG : -6,17  persen
Indeks Reksadana Saham : -7,18  persen
MNC Dana Ekuitas : -3,73 persen

Indeks Reksadana Saham Syariah : -5,74 persen
Pratama Syariah : -4,09 persen

Reksadana Campuran

Indeks Reksa Dana Campuran : -4,38 persen
Schroder Dana Kombinasi : -0,27 persen

Indeks Reksadana Campuran Syariah : -5,11 persen
Schroder Syariah Balanced Fund  : -2,72 persen

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap: -1,95 persen
MNC Dana Likuid : 0,4 persen

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : -1,58 persen
MNC Dana Syariah : 0,39 persen

Reksadana Pasar Uang

Benchmark:
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,395 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,354 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,354 persen per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,26 persen
Reksa Dana Mega Dana Kas : 0,48 persen

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,23 persen
Bahana Likuid Syariah : 0,39 persen

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 06 Juli 2018 turun 0,77 persen ke level 5.694,91.  Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih Rp387 miliar. Benchmark obligasi pemerintah turun ke level 7,63 persen pada 06 Juli 2018.

Di tengah pelemahan IHSG, reksadana pendapatan tetap dapat dijadikan pilihan untuk menurunkan risiko investasi. Di marketplace reksadana Bareksa, terdapat dua reksadana pendapatan tetap yang mampu mencetak return 3,25 persen sejak awal tahun sampai dengan 6 Juli 2018 (year to date/YtD). Dua reksadana tersebut adalah Syailendra Pendapatan Tetap Premium dan MNC Dana Likuid. 

Syailendra Pendapatan Tetap Premium mampu mencetak return 3,25 persen YtD. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah pendapatan tetap SIBMTR01ACN1, BIIF01ACN3, BBTN01CN1, TRAC01ACN1, dan TDP-CAPCM dalam portofolionya.

Sementara MNC Dana Likuid yang mencetak return 3,22 persen YtD. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah pendapatan tetap Obligasi Berkelanjutan II WOM Finance Tahap V Tahun 2018 Seri B, Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap II Tahun 2018 Seri B, MTN I INKA Tahun 2017, Obligasi Berkelanjutan I Summarecon Agung II 2014, dan Oblogasi I PP Properti Tahun 2016 Seri B dalam portofolionya.

(AM)

***

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.