Sinarmas Kelola Reksa Dana Saham Dengan Return 35,29% Dalam Setahun

Bareksa • 02 Feb 2015

an image
Jamial Salim, Direktur PT Sinarmas Asset Management, 3 September 2014

Total dana kelolaan reksa dana Sinarmas per Desember 2014 mencapai Rp6,52 T

Bareksa.com - Perusahaan manajer investasi yang terafiliasi dengan grup besar Sinar Mas yakni PT Sinarmas Asset Management hingga hari ini telah mengelola 16 produk reksa dana dengan dana kelolaan per akhir Desember 2014 mencapai Rp6,52 triliun berdasar pada data Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Tiga diantara 16 produk tersebut merupakan reksa dana saham yakni Simas Danamas Saham, Simas Syariah Unggulan, dan Simas Saham Unggulan. Total dana kelolaan untuk produk reksa dana saham mencapai Rp1,38 triliun atau 21,2 persen dari seluruh reksa dana.

Produk Simas Saham Unggulan memiliki dana kelolaan Rp771 miliar, paling besar jika dibandingkan dengan reksa dana saham lainnya yang dikelola oleh Sinarmas. Padahal produk ini baru diterbitkan pada 18 Desember 2002.

Lalu bagaimana dengan kinerja ketiga reksa dana saham milik Sinarmas ini?

Sepanjang satu tahun terakhir, produk Simas Saham Unggulan memimpin kinerja reksa dana saham milik Sinarmas dengan return 35,29 persen berdasar pada data Bareksa. Sedangkan Simas Danamas Saham hanya memperoleh return 27,47 persen. Tetapi jika dibandingkan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang hanya memiliki return 19,7 persen, kedua produk tersebut memiliki kinerja yang lebih baik.

Memang dari segi return, Simas Saham Unggulan lebih unggul jika dibandingkan dengan Simas Danamas Saham dalam dua tahun terakhir. Tetapi juga lebih berisiko yang terlihat dari nilai sharpe ratio yang mencapai 2,22 dibanding Simas Danamas Saham yang hanya 1,8. Tingginya nilai sharpe ratio menunjukan fluktuasi yang lebih tinggi pada pergerakan NAB produk Simas Saham Unggulan.

Secara year-to-date IHSG memiliki return 1,19 persen dan produk Simas Danamas Saham mencatat return 2,21 persen, sedangkan Simas Saham Unggulan mencatat return negatif 0,98 persen.

Sedangkan produk Simas Syariah Unggulan yang baru diluncurkan 8 Agustus 2014, secara year-to-date juga mencatat return negatif 0,37 persen.

Tabel Kinerja Reksa Dana Saham Sinarmas Per 30 Januari 2015

Sumber: Bareksa.com

Sektor infrastruktur saat ini menjadi fokus pemilihan saham untuk menjadi isi portofolio reksa dana saham Sinarmas jika dilihat dari fund fact sheet yang dikeluarkan. Saham konstruksi seperti saham PT PP (Persero) Tbk (PTPP), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Wika Beton (Persero) Tbk (WTON) menjadi salah satu saham dengan porsi terbesar di produk reksa dana saham Sinarmas.

Sehingga jika anda ingin memiliki reksa dana yang memiliki eksposure yang tinggi terhadap sektor konstruksi, reksa dana yang dikelola Sinarmas dapat menjadi pilihan investasi anda. Saat ini reksa dana tersebut dapat dibeli secara online melalui Buana Capital pada tautan berikut ini http://www.bareksa.com/id/buanafund/online. (np)