Berita / / Artikel

5 Emiten Ini Catat Laba Bersih Terbesar di Bursa Efek Indonesia

• 06 Nov 2018

an image
Karyawan melintas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/6). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

BBRI mencatat nilai laba bersih dan total aset terbesar per 30 September 2018

Bareksa.com - Bursa Efek Indonesia mencatat hingga 1 November 2018, sebanyak 519 perusahaan (87 persen dari total yang tercatat), telah menyampaikan laporan keuangan kuartal ketiga tahun 2018 (per September 2018). Bursa mencatat secara umum kinerja keuangan emiten meningkat bila dibandingkan dengan kinerja pada periode sama sebelumnya.

Dalam siaran persnya tertanggal 5 November 2018, Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Bapak I Gede Nyoman Yetna mengatakan terdapat peningkatan kinerja emiten yang terlihat dari peningkatan pendapatan, laba bersih, dan total aset.

Dari data emiten yang sudah melaporkan kinerja, pendapatan mengalami kenaikan sebesar 10 persen atau Rp185 triliun menjadi Rp2.061 triliun pada kuartal 3 tahun 2018, dari Rp1.876 triliun pada kuartal III tahun 2017.

Selain itu, laba bersih mengalami kenaikan sebesar 12 persen atau Rp26 triliun menjadi sebesar Rp244 triliun pada kuartal III tahun 2018, dari sebesar Rp218 triliun pada kuartal 3 tahun 2017.

Pada saat yang sama, per total aset perusahaan mengalami kenaikan sebesar 6 persen atau Rp510 triliun menjadi sebesar Rp9.687 triliun pada akhir kuartal III tahun 2018, dari sebesar Rp9.177 triliun pada akhir tahun 2017.

"Sebanyak 405 perusahaan tercatat atau sebanyak 78 persen membukukan laba bersih dan 301 perusahaan tercatat atau sebanyak 58 persen membukukan kenaikan laba bersih jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun buku 2017. Terdapat 46 perusahaan tercatat yang pada periode 30 September 2017 membukukan rugi bersih menjadi membukukan laba bersih pada periode 30 September 2018," tulis I Gede Nyoman dalam siaran persnya.

Data bursa menunjukkan seluruh sektor membukukan peningkatan pendapatan dan aset, dengan persentase peningkatan pendapatan terbesar dibukukan oleh sektor Mining, Miscellaneous Industry, dan Trade-Service and Investment. Sedangkan persentase peningkatan aset terbesar dibukukan oleh sektor Mining, Miscellaneous Industry, dan Property, Real Estate and Building Construction.

Sedangkan sektor yang membukukan persentase peningkatan laba bersih terbesar adalah Basic Industry and Chemical, Miscellaneous Industry, dan Property, Real Estate and Building Construction.

Dari perusahaan yang sudah melaporkan kinerja keuangannya, terdapat lima emiten yang membukukan laba bersih terbesar untuk periode Januari-September 2018. Yang terbesar adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan nilai laba bersih Rp23,55 triliun.

Secara lebih lengkapnya, daftar lima emiten ini bisa dilihat dalam tabel berikut ini.

Tabel Perusahaan Tercatat dengan Laba Bersih Terbesar per 30 September 2018

Sumber: Bursa Efek Indonesia

Selain itu, perusahaan yang sudah melaporkan kinerja keuangannya, terdapat lima emiten yang membukukan total aset terbesar untuk per akhir September 2018. BBRI juga menduduki posisi teratas untuk nilai aset terbesar di bursa dengan nilai aset mencapai Rp1.183 triliun.

Secara lebih lengkapnya, daftar lima emiten ini bisa dilihat dalam tabel berikut ini.

Tabel Perusahaan Tercatat dengan Total Aset Terbesar per 30 September 2018

Sumber: Bursa Efek Indonesia

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut.

Tags: