Demo Berlangsung Damai, IHSG Menghijau di Saat-Saat Terakhir
• 05 Nov 2016
Dirut Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio (ketiga kanan) didampingi (kiri ke kanan) Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko Sulistyo Budi, Direktur Pengembangan Nicky Hogan, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Hamdi Hassyarbaini, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Alpino Kianjaya dan Dirut KSEI Margeret Tang. ANTARA FOTO
IHSG sempat turun ke nilai terendah di level 5.303
Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Jumat 4 November 2016 ditutup menguat, meski sempat berada di zona merah sejak pembukaan tadi pagi. Meskipun demikian, investor asing mencatatkan jual bersih dari pasar saham Indonesia pada hari ini.
Pada penutupan perdagangan hari ini, indeks yang terdiri dari 538 saham ini berada di level 5.362,66, naik 33,16 poin atau 0,62 persen dibandingkan level penutupan kemarin. Padahal, sejak pembukaan perdagangan hingga jeda siang, IHSG terus tertekan di zona merah, menyentuh level level terendah intraday 5.303.
Walaupun demikian, nilai transaksi hari ini sebesar Rp6,06 triliun, lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata transaksi harian sepanjang tahun di Rp6,797 triliun. Sebanyak 7,7 miliar lembar saham berpindah tangan hari ini. Asing pun mencatatkan net sell hingga Rp912 miliar.
Hari ini di Jakarta terjadi demo besar yang dilakukan oleh ormas Islam, yang diperkirakan dapat mengganggu pasar saham. Namun hingga menjelang penutupan aksi damai ini berlangsung kondusif, sementara IHSG tetap melaju ke zona hijau.
Data dan Grafik Pergerakan Saham Hari Ini, Jumat 4 November 2016
Sumber: Bareksa.com
Sebelumnya IHSG memang sudah tertekan. Pada perdagangan kemarin, Kamis 3 November 2016 IHSG harus turun hingga 1,4 persen. (baca juga: Menjelang Demo IHSG Anjlok 1,4%, Tito: Demo Tidak Pengaruhi Bursa)
Head of Research Universal Broker, Satrio Utomo, mengatakan IHSG tidak turun semata-mata karena adanya aksi demonstrasi. Ia mengatakan bahwa secara teknikal posisi IHSG memang sudah terlalu mahal.
"Jadi memang secara teknikal sudah tinggi. Menurut saya IHSG secara teknikal masih bisa turun hingga 5.128. Kalau sudah tembus 5.128 baru gawat," katanya.
Sejak awal tahun ini, IHSG telah bergerak naik dan memberikan keuntungan (return) sebesar 16,76 persen. (hm)