Berita / / Artikel

Diborong Morgan Stanley, Saham UNVR & SMGR Bertahan di Zona “Hijau”

• 29 May 2015

an image
Seorang pialang mengecek pergerakan saham disela peluncuran Gerakan Nasional Cinta Pasar Modal (Genta Pasar Modal) di istora Senayan, Jakarta, Rabu (12/11/2014) (Antara Foto/Puspa Perwitasari)

Pembelian Morgan Stanley di saham UNVR nilainya mencapai 78,61 persen dari saham UNVR yang ditransaksikan hari ini

Bareksa.com – Sekuritas Morgan Stanley (MS) tercatat melakukan banyak pembelian saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) pada perdagangan Kamis, 28 Mei 2015. Setidaknya, MS membeli 32 ribu lot saham UNVR atau senilai Rp31,8 miliar.

Nilai pembelian oleh MS ini mencapai 78,61 persen dari total transaksi saham UNVR yang nilainya mencapai 182 miliar.

Sementara, di posisi kedua ditempati oleh UBS Securities (AK) yang membukukan pembelian 3 ribu lot atau senilai Rp13,3 miliar. Dibandingkan jumlah saham yang dibeli MS, porsi pembelian saham UNVR oleh AK ini hanya setara 7,3 persen dari total transaksi saham UNVR.

Akibat aksi beli MS dan AK ini, saham UNVR ditutup naik 1 persen menjadi Rp44.950. Padahal, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tertekan dan turun 0,3 persen menjadi 5.237,4.

Grafik: Pergerakan Intraday Harga Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), 28 Mei 2015


Sumber: Bareksa.com

Selain saham UNVR, MS juga tercatat sebagai pembeli terbanyak saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).

MS membeli 12.365 lot saham SMGR atau senilai Rp16,5 miliar. Nilai pembelian saham SMGR oleh MS ini setara dengan 29 persen dari total transaksi senilai Rp57 miliar.

Di posisi pembeli terbanyak kedua, ditempati oleh RHB OSK Securities (DR) yang melakukan pembelian 9.976 lot atau senilai Rp13,3 miliar saham SMGR. Nilai transaksi oleh DR ini setara dengan 23,37 persen dari total volume saham SMGR yang ditransaksikan hari ini.

Selain MS dan DR, ada juga empat sekuritas asing lainnya, UBS Securities (AK), CLS Indonesia (KZ), Deutsche Securities (DB), dan JP Morgan (BK), yang melakukan pembelian senilai Rp38,4 miliar atau setara dengan 67,5 persen dari total transaksi.

Aksi beli keenam sekuritas asing ini menyebabkan harga saham SMGR ditutup naik 1,33 persen menjadi Rp13.350 per lembar.

Grafik: Pergerakan Intraday Harga Saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), 28 Mei 2015


Sumber: Bareksa.com

Tags: