Setelah CPRO Disuspen, Saham-Saham Ini Siap Menggantikan

Bareksa • 19 Dec 2014

an image
Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Galeri Mandiri Sekuritas, Jakarta - (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari).Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Galeri Mandiri Sekuritas, Jakarta - (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

APOL, CPRO, DSFI dan SIAP naik lebih dari 50 persen dalam 1 bulan

Bareksa.com - Pada bulan Desember ini beberapa saham berkapitalisasi kecil mengalami rally sehingga menarik untuk diperhatikan. Berdasarkan pengamatan Bareksa.com, empat saham seperti PT Arpeni Ocean Line TBK (APOL), PT Central Protenia Prima Tbk (CPRO), PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI), dan PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP) bergerak cukup menarik sepanjang bulan desember ini.

Grafik Presentase Peningkatan Harga Saham Sejak 20 November

sumber: bareksa.com

Periode 20 November sampai hari ini saham CPRO mengalami peningkatan paling tajam yaitu 126 persen. Atas peningkatan tersebut, BEI melakukan suspensi untuk mendinginkan pasar.

Tapi perlu diwaspadai pula saham DSFI yang sejak 20 November sampai sekarang sudah naik 108 persen. Kedua saham perikanan tersebut mengalami lonjakan sejak menteri Susi melakukan sejumlah manuver di bisnis perikanan.  

Selain kedua saham tersebut, SIAP juga mengalami peningkatan sebesar 85 persen sejak 20 November. Pergerakan harga saham SIAP yang lebih landai membuat saham ini semakin diminati trader karena tidak rawan suspensi seperti yang terjadi pada saham CPRO.

Grafik Volume Transaksi Harian Saham SIAP

sumber: bareksa.com

Terbukti dari nilai transaksi SIAP selama 2 minggu terakhir yang selalu menempati jajaran top value, sementara volume transaksi harian juga naik di di bulan desember ini.

Dari ke empat saham tersebut, APOL memiliki peningkatan harga yang relatif lebih kecil yaitu 57,8 persen. Namun pada 15 Desember 2013 saham APOL menyentuh harga Rp 102 per saham atau naik sekitar 60 persen dari harga penutupan 20 November.(al)