Berita / / Artikel

Perdagangan Sekunder Obligasi Sepi Imbas Lelang Obligasi Pem

• 16 Aug 2014

an image
Bursa Efek Indonesia (ANTARA FOTO)

Kondisi ekonomi kedepan dinilai akan membaik menurut Ekonom, Aldian Taloputra.

Bareksa.com – Tingginya lelang obligasi pemerintah mendorong penurunan transaksi dipasar obligasi baik oleh investor lokal maupun investor asing menurut Handy Yunianto, Head of Fixed Income PT Mandiri Securities.

Kepemilikan asing pada Surat Berharga Negara (SBN) mengalami penurunan dua hari berturut – turut yaitu pada tanggal 11-12 Agustus 2014, dari Rp 419,12 triliun menjadi Rp 418,78 triliun.

“Jumlah pembelian (net buy) investor asing diprediksi akan sedikit mengalami penurunan hingga akhir Agustus, melihat kondisi ekonomi nasional dan hasil pencapaian kuartal II-2014,” menurut Handy kepada Bareksa.com

Sementara itu terkait dengan pengaruh defisit transaksi berjalan menurut Aldian Taloputra, Ekonom Senior dari PT Mandiri Securities cukup mengejutkan investor, karena nilainya lebih tinggi dari perkiraan akibat tingginya impor yang sifatnya seasonal.

Defisit transaksi berjalan (Current Account Deficit/CAD) kuartal II-2014 sebesar 4,3 persen dari PDB berada di atas perkiraan sebesar 4,1 persen. Namun pada periode selanjutnya, CAD diperkirakan akan mengecil didukung oleh penurunan impor dan aktivitas ekspor yang membaik, tambah Aldian kepada Bareksa.com

Aldian memaparkan, pemerintah dapat melakukan penurunan impor melalui subtitusi barang impor dan mendiversifikasi ekspor dengan tidak hanya mengandalkan ekspor komoditas, tetapi juga mendorong sektor manufaktur.

Aldian memprediksi hingga akhir Agustus nilai tukar rupiah berkisar Rp 11.600- Rp.11.700 per dolar Amerika. (NP)

 

Tags: