Mana Lebih Murah dan Cuan? Ini Selisih Harga Beli dan Buyback Emas Fisik Online vs Offline
Abdul Malik • 20 Sep 2024
Ilustrasi perempuan investor yang gembira karena meraih cuan lebih tinggi dan harga lebih murah dengan investasi emas fisik digital di fitur Bareksa Emas. (Shutterstock)
Membeli emas fisik digital secara online di Bareksa Emas selisih harga beli dan buyback lebih kecil dan jangka waktu investasi yang dibutuhkan agar balik modal lebih pendek
Bareksa.com - Membeli emas fisik secara offline atau emas fisik digital secara online memang sama-sama aman. Namun investasi emas fisik digital, selain kemanannya berlapis seperti investasi di bursa saham, harganya juga lebih murah lho. Hal ini terlihat tidak hanya dari nilai belinya yang lebih murah, melainkan juga dari selisih (spread) harga beli dan harga jual kembali (buyback).
Menurut data harga emas di fitur Bareksa Emas (per 20/9/2024), selisih harga beli dan jual kembali (buyback) emas fisik digiital untuk Pegadaian 3,17%, Treasury 3,37% dan Indogold 2.78%. Selisih ini jauh lebih kecil dibandingkan emas fisik Antam secara offline yang mencapai 12.29%.
Dari sisi nilai harganya, harga beli emas fisik digital juga jauh lebih murah di mana per gramnya di kisaran Rp1,29 juta hingga Rp1,33 juta per gram. Adapun jika membeli secara langsung secara offline harganya Rp1,44 juta per gram.
Selisih Harga Beli dan Jual Kembali (Buyback) Emas Online vs Offline
Emas | Harga Beli | Harga Buyback | Selisih |
Pegadaian di Bareksa | Rp1.334.000 | Rp1.293.000 | 3,17% |
Treasury di Bareksa | Rp1.298.000 | Rp1.255.614 | 3,37% |
Indogold di Bareksa | Rp1.293.000 | Rp1.258.000 | 2,78% |
Antam (offline) | Rp1.443.000 | Rp1.285.000 | 12,29% |
Sumber : fitur Bareksa Emas, logammulia.com per 20/9/2024
Harga beli emas adalah harga ketika investor atau masyarakat membeli emas dari toko emas atau penyedia emas, baik itu emas fisik secara offline atau emas fisik digital secara online. Sementara harga jual kembali (buyback) emas adalah harga yang berlaku saat investor atau masyarakat menjual emas kembali ke toko atau penyedia emas tersebut.
Harga jual kembali (buyback) emas biasanya lebih murah daripada harga beli di hari yang sama. Karena itu, jika kamu membeli emas dan langsung menjualnya di hari yang sama, maka akan rugi. Sehingga emas sangat disarankan untuk investasi jangka panjang agar kamu nggak rugi.
Sebagai simulasi, misalkan agar kamu bisa balik modal dari emas 1 gram Pegadaian yang saat ini (20/9) harga buybacknya di Rp1.293.000, maka kamu setidaknya harus sudah membelinya pada 3 Juli lalu yang seharga Rp1.291.000 per gram. Artinya butuh waktu sekitar 2 bulan 17 hari, agar investasimu di emas fisik digital Pegadaian balik modal alias nggak rugi.
Sumber : Bareksa Emas
Namun jika kamu sudah membeli emas Pegadaian di Bareksa Emas sejak awal 2024 atau pada 1 Januari yang harga belinya masih Rp1.051.000 per gram, maka pada 20 September atau dalam waktu 8 bulan 20 hari ketika harga jual kembali (buyback) Rp1.293.000, maka kamu untung Rp242.000 per gram atau cuan 23%.
Sumber : Bareksa Emas
Pola serupa juga berlaku di emas fisik digital Treasury di Bareksa Emas. Agar kamu bisa balik modal saat menjualnya hari ini (20/9) di mana harga buyback emas Treasury Rp1.255.614 per gram, maka setidaknya kamu sudah harus membelinya sejak 27 Juni di harga beli Rp1.250.039 per gram. Ini artinya kamu butuh waktu sekitar 2 bulan 23 hari agar investasi emasmu sudah balik modal alias nggak rugi.
Sumber : Bareksa Emas
Jika kamu sudah membeli emas Treasury di Bareksa Emas sejak awal tahun atau pada 1 Januari di mana saat itu harganya Rp1.052.704 per gram, maka pada saat ini (20/9) harga buyback Rp1.255.614 per gram, maka kamu untung 19,27% atau cuan Rp202.910 per gram.
Sumber : Bareksa Emas
Senada untuk emas fisik digital Indigold di Bareksa Emas, agar saat kamu menjualnya kembali hari ini (20/9) di harga Rp1.258.000 per gram nggak rugi, maka setidaknya kamu sudah membelinya pada 3 Juli lalu yang seharga Rp1.256.000 per gram. Ini menandakan butuh waktu sekitar 2 bulan 17 hari, agar investasimu di emas fisik digital Indigold balik modal.
Sumber : Bareksa Emas
Namun jika kamu sudah membeli emas fisik digital Indogold sejak awal tahun atau pada 2 Januari yang seharga Rp1.048.500 per gram, maka jika saat ini (20/9) kamu menjualnya di harga buyback Rp1.258.000 per gram, maka kamu untung Rp209.500 atau cuan 19,98%.
Sumber : Bareksa Emas
Ini berbeda jika kamu membeli emas fisik secara offline. Mengutip logammulia.com, agar kamu nggak rugi saat menjualnya hari ini (20/9) dengan harga buyback Rp1.285.000 per gram, maka setidaknya kamu sudah harus membelinya pada 5 April lalu, di mana saat itu harga belinya Rp1.279.000 per gram. Ini menandakan butuh waktu sekitar 5 bulan 15 hari, agar investasimu di emas fisik offline balik modal atau nggak rugi saat dijual kembali.
Sumber : logammulia.com
Namun jika kamu sudah membeli emas logam mulia Antam secara offline pada awal tahun atau 1 Januari 2024 lalu yang seharga Rp1.130.000 per gram, maka pada saat ini (20/9) dengan harga buyback Rp1.285.000 per gram, kamu meraih untung Rp155.000 per gram atau cuan 13,71%.
Dari hasil simulasi ini, bisa disimpulkan bahwa membeli emas fisik digital secara online di fitur Bareksa Emas selisih harga beli dan jual kembali (buyback) lebih kecil dibandingkan emas fisik secara offline.
Selain itu jangka waktu investasi yang dibutuhkan agar investasi emas bisa balik modal dan nggak rugi, untuk emas fisik digital secara online butuh sekitar 2 bulan 17 hari hingga 2 bulan 23 hari. Itu menandakan durasi waktu yang dibutuhkan lebih pendek dibandingkan emas fisik secara offline yang butuh waktu lebih lama yakni sekitar 5 bulan 15 hari agar bisa balik modal.
Jangka Waktu Investasi Emas Agar Bisa Balik Modal
Emas | Harga buyback per gram (per 20/9) | Harga Beli per gram | Durasi Waktu |
Pegadaian di Bareksa | Rp1.293.000 | Rp1.291.000 (3/7/2024) | 2 bulan 17 hari |
Treasury di Bareksa | Rp1.255.614 | Rp1.250.039 (27/6/2024) | 2 bulan 23 hari |
Indogold di Bareksa | Rp1.258.000 | Rp1.256.000 (3/7/2024) | 2 bulan 17 hari |
Antam (offline) | Rp1.285.000 | Rp1.279.000 (5/4/2024) | 5 bulan 15 hari |
Sumber : Bareksa Emas, logammulia.com, harga-emas.org
Investasi Emas di Bareksa Emas
Untuk diketahui, saat ini negara-negara melalui bank sentralnya sedang ramai-ramai memborong emas guna mengantisipasi risiko ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global. Kamu juga ingin mengoleksi emas batangan? Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa.
Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.
Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas. Jangan tunda lagi, terus tingkatkan investasi emas kamu dan raih potensi keuntungannya.
(AM)
***
Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.