Bareksa.comemas sering dilirik orang - Harga emas di pasar global yang turut mempengaruhi harga emas di dalam negeri, pada hari ini menguat. Penguatan harga emas dipengaruhi nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) yang stabil dan adanya aksi demo di China.
Dilansir dari laman Treasury (30/11/2022), harga emas hari ini naik karena terbantu oleh dolar AS bergerak stabil dan ekspektasi pasar terhadap peluang Bank Sentral AS Federal Reserve (The Fed) yang akan memperlambat laju kenaikan suku bunga acuannya. Harga emas di pasar spot naik 0,6% ke US$1.751,21 per ounce. Senada, harga emas berjangka AS juga naik 0,5% ke US$1.748,4 per ounce.
Di sisi lain harga emas Treasury hari ini, Rabu (30/11) berada di level Rp917.922 per gram, naik tipis dibandingkan kemarin Rp917.632 per gram.
Sumber: Bareksa
Indeks dolar AS bergerak stabil, sementara imbal hasil acuan surat utang Pemerintah AS turun dari level tertinggi. Direktur Perdagangan Logam High Ridge Future, David Meger berpendapat investor kini melihat titik terang kebijakan suku bunga moneter The Fed.
Bank Sentral Negeri Paman Sam telah menaikkan suku bunga acuannya 75 basis poin atau 0,75% empat kali berturut-turut untuk menekan inflasi yang melesat. Peluang suku bunga acuan The Fed naik 50 basis poin atau 0,5% kini mencapai 63,5 persen pada Desember 2022 dan 88% untuk peluang kenaikan lainnya pada Februari 2023.
Terkait hal itu, fokus investor dinilai tertuju kepada pidato Gubernur Federal Reserve, Jerome Powell, di Brookings Institution pada Rabu waktu AS atau Rabu malam WIB. Pidato Powell dinilai akan memberikan kejelasan lebih lanjut tentang sikap The Fed. Pidato tersebut akan mengangkat tema prospek ekonomi dan pasar tenaga kerja.
Suku bunga acuan yang tinggi bisa mengerek biaya peluang memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil seperti emas. Makanya, Analis Pasar City Index, Fawad Razaqzada mengatakan potensi pemulihan dolar dan suku bunga acuan yang tinggi berpeluang menekan harga emas.
Tak hanya itu, keduanya juga bisa membuat investor kabur dari aset yang berimbal hasil rendah atau nol seperti emas. Namun konflik di China juga memberikan tenaga tambahan bagi emas.
Analis Senior Kitco Metals, Jim Wyckoff, mengatakan kerusuhan di Negeri Tirai Bambu bisa menjadi aksi bullish untuk komoditas seperti emas dan instrumen lainnya. Meluasnya aksi demonstrasi untuk memprotes kebijakan lockdown guna menerapkan Zero Covid Policy dinilai bisa memaksa Pemerintah Negera Panda melonggarkan kebijakannya.
"Sebab kebijakan lockdown yang ketat telah melumpuhkan ekonomi negara terbesar kedua di dunia itu," kata Wyckoff.
Kasus Covid-19 baru di China sedikit melambat dan vaksinasi kepada lansia pun terus meningkat. Saat ini jalan-jalan di China lebih tenang tanpa ada protes yang besar. Pemerintah China mengerahkan polisi lebih banyak di kota-kota besar untuk mencegah demonstrasi terulang pada akhir pekan.
Emas sering dilirik orang ketika ada ketegangan politik atau perekonomian sedang buruk karena harganya relatif stabil. Tidak hanya itu, harga logam mulia ini bisa naik setiap tahun.
Emas juga tergolong instrumen investasi yang sangat likuid alias mudah dicairkan menjadi uang tunai. Tidak heran juga bahwa logam kuning ini sering dijadikan jaminan pinjaman.
Tapi apakah saat ini waktu yang tepat untuk mulai dan atau menambah nilai investasi emas? Tidak ada yang dapat memberikan jawaban pasti karena pada prinsipnya, dalam investasi emas bisa dilakukan saat Kamu memiliki dana untuk diinvestasikan.
Selain itu, perlu juga selalu diingat imbauan banyak investor emas, kalau sebaiknya investasi emas untuk jangka panjang.
Kamu ingin beli emas? Sekarang membeli emas semakin mudah. Kamu tidak hanya bisa membeli emas di toko, tetapi juga secara online melalui smartphone. Emas digital seperti emas Treasury yang juga tersedia di Bareksadalam fitur Bareksa Emas.
Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa. Dengan demikian, Kamu bisa melakukan investasi emas dari dan kapan saja karena transaksi dilakukan secara online.
Terlebih, Bareksa Emas menyambut mitra terbaru, yaitu Treasury sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Emas Treasury menawarkan harga yang kompetitif, mudah dan aman. Treasury telah berlisensi sebagai Pedagang Emas Digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan.
Saat ini Bareksa dan Treasury sedang menggelar promo investasi emas bertajuk Promo 11.11 FundFest Bareksa Emas Treasury berhadiah menarik untuk investor baru maupun investor setia.
Tersedia hadiah 200 voucher reksadana senilai Rp50.000 untuk investor baru dan 200 voucher reksadana untuk investor pembeli tercepat. Catat minimal pembelian dan kode promonya berikut ini :
Hadiah 200 voucher reksadana @ Rp50.000
Untuk investor transaksi pertama
Minimal pembelian emas Treasury Rp500.000
Hadiah 200 voucher reksadana @ Rp50.000
Untuk investor tercepat
Minimal pembelian emas Treasury Rp750.000
Simak juga syarat dan ketentuannya berikut ini
1. Periode promo 1 - 30 November 2022
2. Berlaku KHUSUS untuk pembelian Bareksa Emas TREASURY dengan metode pembayaran apa saja dengan memasukan kode promo FASTREASURE atau 1STREASURE
3. Program promo tidak berlaku untuk karyawan Bareksa
4. Nasabah dengan nominal pembelian terbesar berhak memenangkan hadiah
5. Satu nasabah hanya berhak memenangkan satu jenis hadiah pada program promo dalam satu periode selama kuota tersedia
6. Bareksa akan mengumumkan pemenang pada tanggal 21 Desember 2022 melalui sosial media Bareksa dan email
7. Hadiah tidak dapat diuangkan dan dipindah tangankan
8. Keputusan Bareksa menentukan pemenang bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
9. Seluruh pajak hadiah ditanggung Bareksa
10. Bareksa dapat membatalkan pemenang, jika nasabah terbukti melakukan kecurangan, atau tidak dapat dihubungi
Tertarik meraih dobel cuan dari investasi emas logam mulia sekaligus hadiah promonya? Segera cuss investasi logam mulia di Bareksa Emas.
Simak juga : Hadapi Potensi Resesi Global 2023, Tabungan Emas Bisa Jadi Solusi
(Martina Priyanti/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.