Bareksa.com – Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menyambut emiten pendatang baru ke enam, besok, Kamis, 21 Februari 2019. Adalah PT Armada Berjaya Trans Tbk yang melepas 150 juta saham serta 75 juta waran seri I yang menyertai saham baru perseroan.
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), harga perdana saham perusahaan jasa transportasi ini Rp288. Dengan begitu, perseroan akan meraup dana Rp43,2 miliar.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum perdana saham ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan oleh perseroan untuk:
1. Sekitar 88,64 persen untuk pembelian 61 unit truk berdasarkan perhitungan harga beli saat ini.
2. Sekitar 11,12 persen untuk pembuatan karoseri unit truk.
3. Sekitar 0,24 persen dan untuk modal kerja.
Dalam melaksanakan aksi IPO ini, perseroan telah menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek.
Susunan Pemegang Saham Armada Berjaya Setelah IPO
Sumber: Prospektus perseroan
Sebagai informasi, saat ini pemegang saham Armada Berjaya terdiri dari PT Prima Globalindo Logistik (PGL) sebesar 49 persen dan Darmawan Suryandi SM sebesar 15 persen.
Sementara setelah pencatatan saham di bursa, pemegang saham perseroan berubah menjadi PGL 29,4 persen, Darmawan 30,6 persen, dan sisanya 40 persen milik masyarakat.
(AM)
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut.