Biaya Transfer Bank BUMN Turun Jadi Rp4.000 dengan Syarat Ini

Bareksa • 07 Dec 2017

an image
Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo (kedua kiri) dan Menkeu Sri Mulyani (kanan) meresmikan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) atau National Payment Gateway di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Senin (4/12). BI resmi meluncurkan sistem GPN dengan tujuan menyatukan berbagai sistem pembayaran milik berbagai bank yang berbeda. ANTARA FOTO

Bank akan mulai mencetak kartu debit dengan logo GPN mulai Januari 2018

Bareksa.com - Bank Indonesia (BI) mengimbau masyarakat agar mulai beralih menggunakan kartu debit berlogo gerbang pembayaran nasional mulai 1 Januari 2018. Kartu debit gerbang pembayaran nasional (GPN) ini akan memudahkan masyarakat untuk bertransaksi karena fee atau biaya transaksi akan lebih murah.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) akan melakukan integrasi sistem pembayaran dalam mesin electronic data capture (EDC). Pengintegrasian EDC ketiga Bank Himbara, yakni Bank Mandiri, BNI dan BRI, ditargetkan mulai dilakukan pada Desember 2017.

Adapun syarat agar transaksi antar bank Himbara tersebut tidak kena biaya adalah dengan mengganti kartu debit dengan kartu berlogo GPN. Mengutip Kompas, Kepala Pusat Program Transformasi BI Onny Widjanarko bilang kartu debit GPN bisa didapatkan dengan menukarkan di masing-masing bank.

"Masyarakat bisa mulai menukarnya di bank karena bank akan mulai mencetak kartu debit dengan logo GPN mulai Januari 2018," kata Onny, Selasa (5 Desember 2017).

Nantinya ketika menukar kartu debit dengan yang mempunyai logo GPN nasabah akan diberikan dua pilihan tergantung masing-masing bank. Dua pilihan ini adalah kartu debit berlogo GPN saja atau yang berlogo prinsipal asing karena debit logo GPN tidak boleh memiliki logo prinsipal asing.

Biaya Transaksi Turun

BI memperkirakan tarif transfer antar bank bisa turun pada tahun depan. Hal ini seiring dengan berlakunya penerapan gerbang pembayaran nasional (GPN) kartu debit secara penuh pada Juni 2018. (Baca Juga : WAWANCARA Onny Widjanarko-BI: NPG Akan Mendorong Efisiensi Transaksi Pembayaran)

Onny mengatakan, tahun depan, diproyeksi biaya transfer dana antar bank bisa turun menjadi Rp4.000 dari saat ini Rp6.500.

"Biaya transaksi antar bank bisa mengalami penurunan, hal ini karena pada Juni 2018 nanti semua kartu debit bank sudah terkoneksi GPN," kata Onny di Jakarta.

Menurut Onny, berdasarkan pengamatan BI, jika sistem pembayaran antar bank sudah terkoneksi, maka biaya transaksi antar bank bisa menyusut. BI mencontohkan ketika ATM Himbara terkoneksi hal ini membuat biaya transaksi antar bank BUMN bisa turun dari Rp6.500 menjadi Rp4.000.

Nantinya dengan terkoneksinya seluruh bank dan perusahaan switching, biaya transaksi antar bank di luar Himbara juga bisa turun menjadi Rp 4.000. (hm)

Tags:
gpn