Bank Mandiri Kucurkan Kredit Sindikasi Rp2 Triliun untuk PLN

Bareksa • 03 Nov 2017

an image
Menteri BUMN Rini Soemarno (tengah) berfoto bersama dengan Direktur Utama Bank BNI Achmad Baiquni (kiri), Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir (kedua kiri), Direktur Utama Bank BRI Asmawi Syam (kedua kanan), dan Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo (kanan) usai menandatangani surat perjanjian kerjasama kredit sindikasi .

Di sektor kelistrikan, Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp27,4 triliun hingga September 2017

Bareksa.com - PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) berkomitmen mendukung kebutuhan listrik nasional. Hal ini dilakukan dengan ikut terlibat dalam kredit sindikasi terhadap PT. PLN (Persero).

SVP Corporate Banking Bank Mandiri Susana Indah K Indriati menjelaskan, adapun porsi Bank Mandiri dalam transaksi sindikasi tersebut adalah Rp 2 triliun. "Kami juga mendapat mandat menjadi joint mandated lead arranger," ungkapnya di Jakarta, Kamis (2 November 2017).

Di sektor kelistrikan, Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp27,4 triliun hingga September 2017, naik 55,7 persen dari periode yang sama tahun lalu, yakni Rp 17,6 triliun.

Sedangkan total kredit investasi yang diperoleh PLN mencapai Rp16,3 triliun melalui skema konvensional dan syariah, masing-masing sebesar Rp12 triliun dan Rp4,3 triliun.

Kredit investasi skema konvensional diberikan oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero), Eximbank, PT Bank Mega, Tbk, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd, dan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia.

Untuk kredit investasi dengan skema syariah diberikan Bank Maybank Indonesia, PT Bank Mandiri Syariah, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero), PT Bank Negara Indonesia Syariah, dan PT Bank Permata Syariah. (K09)