Bareksa.com – PT lndofood Sukses Makmur Tbk (INDF), perusahaan makanan dan minuman olahan mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp 2,06 triliun kepada pemegang saham untuk tahun buku 2016. Pengumuman itu dilakukan dalam rapat umum pemegang saham tahunan yang diselenggarakan hari ini, Jumat, 2 Juni 2017 di Jakarta. Berdasarkan riset Bareksa, jumlah saham beredar INDF saat ini tercatat 8,78 miliar lembar, sehingga dividen tersebut mencerminkan rasio 49,75 persen dari laba bersih pada 2016 yang mencapai Rp 4,14 triliun.
Dalam RUPST, para pemegang saham sepakat memutuskan pembagian dividen Rp 235 per saham. Menariknya, salah satu orang terkaya di Indonesia yakni Anthoni Salim mempunyai kepemilikan saham di INDF sebesar 1,3 juta lembar. Dengan begitu, Anthoni berpotensi meraup dana dari dividen sekitar Rp 312,5 juta.
Dalam daftar orang terkaya Indonesia yang dirilis Majalah Forbes akhir tahun lalu, Anthoni berada di urutan ketiga dengan nilai kekayaan mencapai US$ 5,7 miliar atau setara dengan Rp 75,8 triliun. Anthoni adalah pemilik Salim Group yang didalamnya termasuk membawahkan Indofood. (Baca juga : INDOFOOD BAGIKAN DIVIDEN TUNAI RP235/SAHAM, TERTINGGI DALAM SEJARAH)
Pembagian dividen Grup Indofood
Sumber : Bareksa.com
Dengan pembagian dividen oleh INDF, lengkap sudah pembagian dividen perusahaan di bawah Grup Indofood untuk tahun buku 2016. Sebelumnya, tiga anak usaha Indofood juga telah memutuskan nilai pembagian dividen. Dua di antaranya adalah PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP).
Pembagian dividen ICBP dan SIMP
Sumber : Bareksa.com
INDF sebagai pemegang saham utama di Indofood CBP Sukses berpotensi mendapatkan jatah dividen Rp 1,44 triliun dari perusahaan yang memproduksi mie instan ini. Di sisi lain, anak usaha yang bergerak di bidang agrikultur yakni SIMP juga menyetor dividen dengan total perolehan Rp 10,35 miliar. Sehingga apabila dijumlah, INDF sebagai induk perusahaan akan memperoleh dana Rp 1,45 triliun.
Bareksa juga menelusuri kepemilikan SIMP di saham agrikultur lainnya, yakni PT London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) yang mencapai hampir 60 persen.
Pembagian dividen LSIP
Sumber : Bareksa.com
Dari tabel tersebut terlihat bahwa LSIP berpeluang membayar dividen Rp 142 miliar. Dengan kepemilikan INDF di saham SIMP yang sebesar 5,68 persen, secara tidak langsung INDF juga memperoleh dividen sebesar 3,38 persen dari LSIP atau setara dengan Rp 4,8 miliar. Sehingga apabila dijumlahkan dari ketiga anak usaha, INDF akan memperoleh dividen sekitar Rp 1,45 triliun.
Indofood CBP, Salim Ivomas, dan London Sumatra masuk dalam daftar unit usaha yang terafiliasi Salim Group. (Baca juga : Lini Agribisnis Tumbuh Tinggi, Ubah Kontribusi Penjualan Indofood)