Bareksa.com – Hingga penutupan perdagangan hari ini, 29 Mei 2017, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah tipis sebesar 0,08 persen dan ditutup di level 5.712. Menariknya, transaksi IHSG menembus Rp10,9 triliun secara keseluruhan baik di pasar regular maupun negosiasi.
Nilai transaksi yang tergolong tinggi tersebut ternyata terdorong oleh perdagangan di pasar negosiasi terhadap saham PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS). Meskipun demikian, saham DMAS ditutup melemah sebesar 0,8 persen menjadi Rp238 dari Rp240.
Bareksa mencoba menelusuri transaksi yang terjadi pada hari ini khususnya di pasar negosiasi. Transaksi saham DMAS di pasar negosiasi hari ini mencapai Rp5,97 triliun. Dengan harga pelaksanaan Rp230 per lembar, broker Sinarmas Sekuritas (DH) selaku pihak terafiliasi menjadi pelaku baik di sisi pembeli maupun penjual. Sebanyak 259,67 juta lot berpindah dari asing menjadi kepemilikan di domestik.
Bila kita menilik jumlah saham yang berpindah sebanyak 259,67 juta lot itu setara dengan 53,87 persen total kepemilikan di DMAS. Anak usaha Sinarmas Group ini tercatat sebesar 53,8 persen atau sebesar 25,9 miliar lembar saham dimiliki oleh AFP International Capital Pte Ltd hingga akhir April 2017.
Tabel: Pemegang Saham DMAS di Atas 5 Persen, April 2017
Sumber: Laporan Keuangan Emiten, diolah Bareksa
Penjualan dilakukan oleh Sinarmas Sekuritas (sebagai pihak asing), dan hanya pihak AFP International Capital Pte Ltd yang memiliki saham sekitar 25,9 juta lot. Dengan demikian, maka tidak menutup kemungkinan aksi jual saham DMAS yang tergolong jumbo dilakukan oleh AFP International Capital Pte Ltd. (hm)