Berita / / Artikel

Harga Saham TAXI Terbang 35%, Apa Pemicunya?

• 18 Dec 2015

an image
Logo PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI), perusahaan operator taksi Express (Bareksa/Hanum K. Dewi)

PE dan PBV saham operator Express Taxi ini sudah sangat murah

Bareksa.com – Setelah berada di level terendah pada penutupan perdagangan kemarin (Rabu, 16 Desember 2015) harga saham PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) 'terbang' 35 persen menjadi Rp109 pada penutupan hari ini (Kamis, 17 Desember 2015) dari sebelumnya Rp81 per saham.

Persentase kenaikan tersebut merupakan yang terbesar sejak perusahaan milik Peter Sondakh ini tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 2 November 2012. Sebelumnya, presentase kenaikan harga saham TAXI paling tinggi hanya sebesar 19,96 persen pada 2 Oktober 2015 menjadi Rp356.

Transaksi saham operator Express Taxi ini juga tepantau sangat ramai hingga menjuarai volume transaksi perdagangan hari ini. Volume transaksi TAXI tercatat mencapai  2,24 juta lot saham senilai Rp19,3 miliar.

Antrean jual-beli juga berkebalikan jika dibanding beberapa hari sebelumnya yang selalu mengalami penolakan otomatis  (auto rejection) karena banyaknya antrean jual dan tidak ada antrean beli. Namun, pada penutupan hari ini terjadi antrean beli  sebanyak 355 ribu lot saham, sementara antrean jual hanya 1.200 lot (Baca juga:TAXI Kena Auto Rejection 5 Hari; Harga Saham Makin Murah)

Analis Avrist Asset Management Billy Nugraha mengatakan valuasi saham TAXI memang cukup menarik akan tetapi ada faktor spekulasi yang menggerakkan harganya pada perdagangan hari ini. "Memang jika dilihat secara valuasi sudah cukup menarik, tetapi tingginya antusias investor hari ini yang menyebabkan harga saham melompat 35 persen lebih dikarenakan adanya spekulasi," katanya ketika dihubungi Bareksa.com

Dia memperingatkan saham TAXI masih dalam tren pelemahan berkaca pada faktor fundamental ataupun sentimen, sehingga investor harus berhati-hati.

Sementara itu, jika dilihat dari rasio harga terhadap laba per saham atau price earnings ratio (PER), harga saham TAXI memang telah menurun cukup signifikan.

Grafik: Price Earning Ratio TAXI Sejak 2012 hingga 2015*

Sumber: Bareksa.com, *Hingga 17 Desember 2015

Seperti terlihat pada grafik, saat ini PER TAXI hanya  mencapai 11,09 kali. Nilai tersebut 50 persen lebih kecil dibandingkan dengan nilai PER tahun-tahun sebelumnya yang sempat mencapai 23,66 kali pada 2013.

Grafik : Perbandingan PBV TAXI Sejak 2012 hingga 2015*

 

Sumber: Bareksa.com

Dengan harga sekarang, perbandingan harga saham terhadap nilai buku (PBV) TAXI juga semakin kecil. Nilai PBV perseroan hanya tinggal 0,2 kali alias sangat murah dibanding rata-rata tiga tahun terakhir. PBV TAXI pada awal IPO sebesar 2,72 kali, bahkan pada 2013 sempat mencapai 3,93 kali.

Tags: