Berita / / Artikel

Dian Swastatika Teken Pinjaman $510 Juta dari China

• 31 Mar 2015

an image
Managing Director Sinar Mas G. Sulistiyanto (kiri) berjabat tangan bersama COO APP Hendra Jaya Kosasih (kedua kiri), President Director ICBC Indonesia Shen Xiaoqi (tengah), Board Member Sinar Mas Franky O. Widjaja (kedua kanan) dan Direktur ICBC Indonesia Rolyta Manullang (kanan). ANTARA FOTO/HO/Emmy

Dana pinjaman akan digunakan untuk proyek ekspansi dua pembangkit listrik.

Bareksa.com - Perusahaan perdagangan batu bara PT Dian Swastatika Tbk (DSSA) mendapat pinjaman total $510 juta dari China Development Bank. Dana pinjaman akan digunakan untuk proyek ekspansi dua pembangkit listrik.

Berdasarkan keterbukaan di bursa, afiliasi Grup Sinar Mas itu telah meneken nota kesepahaman dengan CDB pada 27 Maret 2015 untuk pembiayaan proyek ekspansi PLTU Sumsel 5 dan PLTU Kendari 3 yang keduanya berada dalam skema pembangkit listrik swasta (independent power plant/IPP). Rincian lebih lanjut akan dipaparkan setelah uji tuntas proyek tersebut.

"Syarat dan ketentuan pinjaman akan diatur lebih lanjut dalam perjanjian pinjaman tersendiri, yang bergantung pada hasil uji tuntas dan persetujuan akhir oleh CDB," kata Hermawan Tarjono, Director & Corporate Secretary DSSA, Senin 30 Maret 2015.

Seperti diberitakan, Grup Sinar Mas mendapat komitmen pinjaman total $1,5 miliar dari CDB dan ICBC Financial Leasing Co Ltd untuk pembiayaan proyek pembangunan listrik, kertas dan industri telekomunikasi. Penandatanganan yang dilakukan di Beijing, China pada akhir pekan lalu itu turut disaksikan oleh Presiden Indonesia Joko Widodo dan Perdana Menteri RRT Li Keqiang.

Grup Sinarmas adalah konglomerasi yang didirikan oleh Eka Tjipta Widjaja, orang terkaya nomor empat di Indonesia versi Forbes dengan nilai harta $5,8 miliar pada 2015.(al)

Tags: