Bareksa.com- PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP) akhirnya meneken perjanjian akuisisi distributor bahan bakar minyak senilai Rp21,04 miliar setelah sempat molor akibat pinjaman yang terhambat. Perdagangan saham SIAP di Bursa Efek Indonesia (BEI) masih dalam status penghentian sementara (suspended).
Berdasarkan keterbukaan informasi 25 Februari 2015, perseroan menandatangani akta perikatan akuisisi 4.000 lembar atau 80 persen saham distributor bahan bakar minyak (BBM) PT Adi Mahaputra Adi Nusa (MAN) dengan nilai transaksi Rp21,04 miliar.
Adapun sumber pendanaan atas transaksi tersebut seluruhnya berasal dari utang kepada pemegang saham, yang sebelumnya sempat terhambat sehingga proses akuisisi tersebut molor dari rencana akhir Desember 2014. (Baca Juga : Pinjaman Rp75 Miliar Terhambat, Saham SIAP Kena Suspen Bursa)
Perusahaan yang baru berpindah lini bisnis ini menilai transaksi tersebut akan memberikan banyak manfaat seperti memberi pasokan kebutuhan BBM untuk operasi pertambangan anak usaha PT Indo Wana Bara Mining Coal (IWBMC) yang baru diakuisisi tengah tahun lalu. Selain itu, SIAP mempertimbangkan potensi pengembangan usaha MAN seperti barge transhiping dan dividen atas keuntungan usaha MAN.
Transaksi ini mendorong peningkatan aset SIAP sebesar Rp58,6 miliar. Di sisi lain, jumlah liabilitas perseroan juga meningkat seiring dengan masuknya utang MAN yang dikonsolidasi sebesar Rp53,9 miliar. (hm)
Harga Saham SIAP Sebulan Sebelum Penghentian Perdagangan
Sumber: Bareksa.com