Bareksa.com - Perusahaan properti PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mengumumkan penjualan yang belum dibukukan (marketing sales) tahun 2014 mencapai Rp6,5 triliun. Angka tersebut turun 11 persen bila dibandingkan Rp7,35 triliun pada tahun sebelumnya yang terdongkrak transaksi istimewa perusahaan patungan.
Dalam news release Januari 2015, perusahaan terafiliasi Grup Sinar Mas ini menjelaskan sepanjang tahun lalu marketing sales terbesar disumbang oleh penjualan rumah sebesar 48 persen, lalu dari lahan 31 persen, produk komersial seperti ruko, gudang dan apartemen menyumbang 17 persen.
Di saat yang sama, terdapat juga penjualan tanah kepada perusahaan patungan di Taman Permata Buana (TPB) Jakarta Barat seluas 2 hektar dengan nilai Rp260 miliar, atau 4 persen kontribusi kepada marketing sales 2014. Tanah tersebut rencananya akan dikembangkan menjadi kondominium yang mulai dijual tahun ini.
Pada 2013, BSDE telah melakukan penjualan tanah senilai Rp1,94 triliun kepada perusahaan patungan (joint venture/JV) yaitu Hongkong Land dan AEON Mall. Transaksi itu mendorong lonjakan pada marketing sales tahun 2013.
Tabel Kontribusi Marketing Sales BSDE
Sumber: BSDE
Sementara itu, portofolio utama Bumi Serpong adalah BSD City Serpong yang memberikan kontribusi 75 persen dan sisanya terbagi untuk enam proyek lainnya termasuk Grand Wisata Bekasi, dan Kota Wisata Cibubur.
Harga Saham Bumi Sepong Damai
Semenjak awal tahun 2015 hingga penutupan kemarin, harga saham Bumi Serpong telah naik 6,2 persen. (hm)