Chart of The Day: Rupiah Masih Aman, Cadangan Devisa 7,15 Kali Nilai Impor

Bareksa • 18 Dec 2014

an image
Grafik data cadangan devisa Bank Indonesia (Bareksa.com)

Cadangan devisa per akhir November masih tinggi yaitu $111,14 miliar

Bareksa.com - Dalam tiga minggu terakhir rupiah terdepresiasi 4,1 persen. Kondisi ini relatif aman karena cadangan devisa per akhir November masih tinggi yaitu $111,14 miliar.

Rupiah melemah menjadi Rp12.719 per dolar akibat menguatnya dolar Amerika terhadap hampir seluruh mata uang dunia dilatarbelakangi pemulihan ekonomi di negara yang biasa dijuluki negeri paman sam. Ini juga dibarengi dengan permintaan dolar yang tinggi dari perusahaan di akhir tahun untuk melakukan pembayaran kewajiban dalam mata uang dolar seperti beban bunga.

Pelemahan rupiah ini ternyata tidak juga didukung dengan volume perdagangan yang tinggi. Menurut Juniman, ekonom BII, tipisnya volume perdagangan dapat dimanfaatkan Bank Indonesia untuk melakukan intervensi. (baca juga: BI Tidak Perlu "Over Action" Naikkan BI Rate)

Berdasar data Bareksa, cadangan devisa mulai naik sejak Agustus 2013. Hal ini menunjukkan BI memiliki cukup kemampuan untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di pasar spot.

Bahkan cadangan devisa per akhir kuartal ketiga 2014 masih sanggup untuk membayar 7,15 kali nilai impor.(al) (baca juga: Rupiah Terus Melemah, Rasio Utang dan Kemampuan Impor Indonesia Masih Aman)

Grafik Posisi Cadangan Devisa Bank Indonesia

Sumber: Bareksa.com