Bareksa.com - Emiten perkebunan kelapa sawit, PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) menyiapkan belanja modal (capex) untuk tahun 2015 sebesar Rp1 triliun atau meningkat 66,6 persen dibandingkan tahun ini karena pembangunan pabrik penggilingan tebu (sugar mill).
Sebesar Rp650 miliar digunakan untuk pembangunan pabrik penggilingan tebu (sugar mill) berkapasitas 1,44 juta ton per tahun dengan nilai investasi sebesar $100 juta (sekitar Rp1,2 triliun). Saat ini, persiapan pembangunan sudah tahap pematangan lahan dan pemasangan tiang pancang. Pabrik ini diharapkan selesai pada 2016.
Sebanyak Rp200-250 miliar dana capex untuk pemeliharaan dan penambahan lahan. Dan sekitar Rp100 miliar untuk menambah kapasitas pabrik minyak goreng masing-masing pabrik sebesar 1.000 ton.
Pembiayaan capex sebesar Rp600 miliar berasal dari kas internal dan sebesar Rp350 miliar berasal dari pinjaman bank lokal.
Dua manajer investasi asal Singapura, Apex Strategic Fund dan Atrium Asia Investment Management Pte. Ltd akan menyerap 400 juta saham (8,09 persen dari modal ditempatkan) saham baru melalui right issue tanpa hak memesan efek terlebih dahulu dengan harga pelaksanaan Rp715 per saham.
Tunas Baru Lampung akan mendapat dana sebesar Rp286 miliar. "Penerbitan saham baru dilakukan untuk memperkuat modal perseroan dan jumlah saham yang beredar akan meningkat sehingga menambah likuiditas," kata Sudarmo, Wakil Presiden Direktur Tunas Baru Lampung. (np)
Investor Daily, hal 14.