Berita / / Artikel

Laba Saratoga Melonjak Hingga Rp762 M; Akibat Peningkatan Bisnis Kilang Minyak

• 30 Oct 2014

an image
Presiden Direktur PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) Sandiaga S. Uno - (website)

Nilai Aktiva Bersih (NAV) Saratoga meningkat sebesar 22 persen menjadi Rp21,7 triliun.

Bareksa.com - Selama periode sembilan bulan pertama tahun ini, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) mampu meraih laba bersih sebesar Rp762 miliar. Angka ini meningkat signifikan jika dibandingkan kerugian bersih sebesar Rp91 miliar yang dicatatkan pada periode yang sama tahun lalu.

Perolehan laba didukung oleh peningkatan pendapatan serta lonjakan laba anak usaha.

Januari-September 2014, laba bersih per saham Saratoga Investama mencapai Rp281 per saham dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencatat rugi per saham sebesar Rp36 per saham.

Pendapatan Saratoga Investama melonjak 105 persen hingga mencapai Rp4,7 triliun, terutama didorong oleh peningkatan kapasitas produksi pada PT Tri Wahana Universal, anak perusahaan konsolidasi yang bergerak di bisnis kilang minyak.

Sementara, Nilai Aktiva Bersih (NAV) Saratoga meningkat sebesar 22 persen menjadi Rp21,7 triliun dibandingkan akhir tahun 2013. Nilai Aktiva Bersih dihitung berdasarkan nilai pasar (market value) dari perusahaan investasi yang sahamnya tercatat di bursa dan nilai buku (book value) dari perusahaan investasi yang non-listed.

Saratoga terus aktif dalam menjajaki investasi baru di sektor konsumer, infrastruktur dan sumber daya alam. Chief Financial Officer Saratoga, Jerry Ngo, menambahkan bahwa langkah aktif yang telah dilakukan oleh Saratoga selama kuartal ketiga tahun ini yakni investasi di sektor konsumer.

Bagian laba dari anak usaha yang diterima Saratoga Investama juga naik dua kali lipat menjadi Rp814 miliar sepanjang 9 bulan pertama tahun ini yang diperoleh dari PT Adaro Strategic, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG). (np)

Tags: