Struktur Ekonomi Tidak Mendukung Ekspor, Tekan Kinerja Perdagangan Indonesia

Bareksa • 07 Oct 2014

an image
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara (ANTARA FOTO/Dhoni Setiawan)

Pemerintah dinilai tidak membuat kebijakan konkret untuk menghadapi ancaman defisit

Bareksa.com - Selain karena pesanan pasar global yang lesu, struktur ekonomi domestik yang tidak mendukung untuk ekspor dinilai menekan kinerja perdagangan Indonesia, ungkap Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Ahmad Erani Yustika.

Erani menilai pemerintah tidak membuat kebijakan konkret sebagai respon untuk menghadapi ancaman defisit yang sudah berulang kali disampaikannya tersebut.

"Itu yang kami sesalkan. Berkali-kali pengamat atau ekonom sudah menyampaikan hal yang sama, tetapi tidak ada langkah maju untuk mengeksekusi kebijakan yang sesuai secara tepat."

Erani menyarankan salah satu langkah yang seharusnya diambil pemerintah adalah dengan mengalihkan sasaran pasar ke dalam negeri dan tidak lagi semata-mata bergantung dengan pasar ekspor yang cenderung rapuh oleh berbagai tekanan.

"Pasar domestik kita sangat besar sekali. Kalau kita fokus pada produksi yang efisien, kita tidak perlu terlalu bergantung pada ekspor. Jangan terlalu cemas dengan ekspor selama kita mensinergikan produksi dan karakteristik pasar."

 

 

Bisnis Indonesia, Hal. 5