Bareksa.com - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) akan mempercepat realisasi mitra strategis untuk anak usaha PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) dari target semula awal 2015 menjadi akhir tahun 2014. Kerja sama dengan mitra ini dilakukan dengan mekanisme tukar saham (share swap).
Percepatan kehadiran mitra strategis untuk mengembangkan Telkom sangat dibutuhkan, menyusul masih rendahnya rasio tenansi Mitratel sebesar 1,2 kali dibandingkan dengan perusahaan menara telekomunikasi independen sebanyak 2 kali, kata Direktur Utama Mitratel Arief Yahya.
Saat ini, Mitratel diperkirakan memiliki sekitar 3.500 unit menara telekomunikasi yang tersebar di berbagai daerah. Sedangkan total asetnya diperkirakan mencapai Rp8,45 triliun hingga Juni 2014.
Telkom belum menentukan valuasi harga share swap Mitratel. Perhitungan akan didasarkan terhadap besaran aset dan perbandingan dengan harga wajar saham perusahaan menara telekomuniaksi sekarang.
Investor Daily, hal. 13