Keluarkan Produk Baru; Strategi Gudang Garam Naikkan Harga Rokok Kretek Tangan

Bareksa • 03 Oct 2014

an image
Sejumlah buruh menyelesaikan proses pelintingan rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT) di Kudus, Jateng, Selasa (15/7) - (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Gudang Garam (GGRM) dapat memanfaatkan momentum di saat kompetitor mengurangi produksi produk Kretek Tangan

Bareksa.com - PT Gudang Garam Tbk (GGRM) mengeluarkan produk Sigaret Kretek Tangan (SKT) baru dengan merek Gudang Garam Gold, ditengah penjualan produk jenis SKT terus mengalami penurunan untuk strategi meningkatkan harga jual.

Manajemen pun mengakui tidak mudah menaikan penjualan rokok SKT, tercermin dari sepanjang semester I-2014 penjualan segmen SKT turun sebesar 25,56 persen menjadi Rp 2,39 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Analis Ciptadana Securities Eveline Liauw mengatakan keputusan GGRM mengeluarkan produk baru itu untuk menciptakan pasar baru yang lebih premium di segmen SKT. Selain itu, kehadiran produk baru tersebut untuk menggantikan produk lama yang sudah meredup seperti, Gudang Garam Djaja.

"Memang, segmen Djaja sudah turun, karena itu GGRM berharap masyarakat bisa beralih  ke Gudang Garam Gold," jelas Eveline yang dilansir dari Kontan Online.

Meski di jual dengan harga premium di Rp 8.800 per bungkus dari produk lama di Rp 7.900 per bungkus, Eveline menilai Gudang Garam Gold bisa mengambil pasar produk lama serta memanfaatkan momentum dimana kompetitor mulai mengurangi produksi SKT. (NP)