Bareksa.com - PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) menargetkan fasilitas pinjaman senilai USD650 juta dapat dirampungkan pada awal bulan depan yang akan digunakan untuk membiayai sejumlah rencana ekspansi.
Seperti diberitakan sebelumnya, PGAS mengurangi kebutuhan pinjaman dari rencana awal USD1,5 miliar menjadi USD650 juta karena telah menerbitkan obligasi valas USD1,35 miliar.
Sementara itu, perusahaan pengolahan gas PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) juga tengah menyiapkan sejumlah persyaratan untuk mendapatkan fasilitas kredit dari International Corporation senilai USD799 juta.
Manajemen Surya Esa menjelaskan pinjaman itu akan digunakan untuk membangun pabrik amoniak dengan kapasitas 2.000 metrik ton per hari (MTPD) di Sulawesi oleh anak usaha PT Panca Amara Utama.
Bisnis Indonesia, hal.15