Bareksa.com - Dengan ekspektasi kemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, permintaan semen berpotensi naik dalam beberapa tahun mendatang. Kehadiran Jokowi telah memberikan dampak positif terhadap penurunan imbal hasil (yield) obligasi menurut analis CIMB Securities Jovent Geovanny.
"Laba emiten semen akan terdongkrak jika rupiah mengalami penguatan dan produk domestik bruto (PDB) bertumbuh", ungkap Jovent.
CIMB Securities mengalkulasi penurunan yield obligasi sebesar 50 basis poin, valuasi saham sektor semen bisa meningkat menuju Price Earning Ratio (PER) 16 kali dibandingkan target saat ini 14 kali. Hal ini mengindikasikan masih terbukanya penguatan harga saham sektor ini ke depan.
Investor Daily hal.15