BI: Rupiah Lebih Baik Under Value Saat Ini

Bareksa • 25 Jun 2014

an image
Neraca perdagangan yang defisit pada April 2014 diprediksi kembali surplus tipis pada Mei 2014. (Bisnis.com)

Kurs rupiah yang melemah akan memunculkan situasi yang kompetitif untuk eksportir.

Bisnis.com - Seperti yang tertulisa dalam Bisnis.com, ancaman defisit transaksi berjalan memicu kenaikan patokan kurs tengah rupiah yang dilakukan Bank Indonesia.

Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara menyatakan patokan kurs tengah rupiah yang terdepresiasi hingga Rp12.000 per dolar AS itu merupakan langkah terbaik mengingat neraca perdagangan saat ini defisit.

Selengkapnya...