Bareksa.com - PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) menargetkan peningkatan volume penjualan sebesar 20 persen pada tahun ini dengan memaksimalkan kapasitas produksi rokok perseroan sebesar 4,6 miliar batang.
WIIM belum berencana melakukan ekspansi dengan pembangunan pabrik baru tahun ini, karena kapasitas produksi yang baru ditingkatkan pada tahun lalu masih bisa menopang permintaan dalam jangka waktu 2 tahun ke depan.
Sementara itu, kebijakan peningkatan cukai rokok sebesar 10 persen setiap tahun membuat perseroan akan melakukan penyesuaian harga dengan menaikkan 4-5 persen harga jual sigaret kretek tangan dan 5-6 persen untuk harga jual produk kretek mesin.
Pada 2013, WIIM sudah mulai merambah pasar ekspor Taiwan, Makau, Filipina, dan Polandia dalam mekanisme trial. Untuk pasar dalam negeri, produk filter rokok WIIM sudah menguasai 25 persen dari pangsa pasar yang ada.
Bisnis Indonesia, hal. 15