Harga minyak WTI berada di level US$ 104 per barel

Bareksa • 10 Jun 2014

an image
Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) rebound di tengah spekulasi turunnya pasokan untuk pekan ketujuh di AS, sebagai konsumen minyak terbesar di dunia - (Sindonews)

Faktor pendorong harga minyak di antaranya spekulasi bahwa cadangan minyak AS akan kembali menurun untuk pekan kedua

Bareksa.com - Dikutip dari Kontan, harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) kembali mencatatkan kenaikan di pasar Asia hari ini (10/6). Berdasarkan data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak WTI untuk pengantaran Juli naik sebesar 44 sen menjadi US$ 104,85 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 11.48 waktu Sydney, harga kontrak yang sama diperdagangkan di posisi US$ 104,69 sebarel.

"Data cadangan minyak akan menjadi faktor utama. Saat ini, harga minyak Brent naik ke atas US$110 per barel, sedangkan WTI memiliki ruang untuk naik ke level US$ 105,25 sebarel," jelas Michael McCarthy, chief strategist CMC Markets di Sydney. Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran Juli naik 11 sen menjadi US$ 110,10 per barel di ICE Futures Europe exchange.

Selengkapnya...