Kontan - PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI) tidak mampu mencetak pendapatan usaha sepeser pun sepanjang kuartal I 2014.
Berdasarkan jawaban atas pertanyaan Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dirilis Jumat (30/5), Gani Bustan, Direktur Utama KBRI menjelaskan, nihilnya pendapatan perusahaan disebabkan oleh penghentian kegiatan produksi mesin kertas no. 1 (PM-1) yang dilakukan sejak akhir Oktober 2013.